SuaraSurakarta.id - Kota Solo mengalami kekurangan sekolah untuk jenjang SMA/SMK Negeri. Ironisnya, ada dua kecamatan di Kota Bengawan yang tidak memiliki SMA/SMK Negeri.
Kondisi itu membuat warga yang tinggal di wilayah yang tidak SMA atau SMK akan kesulitan untuk mencari sekolah. Bahkan harus terpental zonasinya ke luar kota.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun akan meminta dan mengusulkan kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo untuk penambahan dan pemerataan sekolah di jenjang SMA dan SMK di Kota Solo.
Karena untuk kewenangan SMA dan SMK itu berada di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah.
"Saya sudah minta ke Pak Gubernur supaya ditambah," terang Gibran, Rabu (22/6/2022).
Di Kota Solo sendiri ada lima kecamatan. Dari delapan SMAN dan sembilan SMKN lokasinya ada di tiga kecamatan, Banjarsari, Jebres dan Serengan.
Sementara di Kecamatan Pasar Kliwon dan Laweyan tidak ada sekolah jenjang SMAN.
"Di Kecamatan Pasar Kliwon tidak ada, di Laweyan juga tidak ada. Makanya saya minta ada penambahan. Kemarin kami koordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, harus ada penambahan SMA," ungkap putra sulung Presiden Jokowi ini.
Gibran mengatakan, untuk solusi dalam waktu dekat akan membuka cabang sekolah di Kelurahan Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon.
Baca Juga: Bikin Pusing Orang Tua, Sekolah di Cianjur Diminta Bijak dalam Gelar Acara Perpisahan
Di sana rencana akan dibuka cabang SMAN 2 Solo, yang selama ini sekolah tersebut berlokasi di Jalan Monginsidi, Banjarsari.
"Jadi SMAN 2 Solo akan melebarkan lokasi dan menambah area di Kelurahan Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon," sambut dia.
Gibran menjelaskan, jika bukan memindahkan SMAN 2 Solo dari Banjarsari ke Pasar Kliwon. Tapi dibukakan cabang, sehingga nanti SMAN 2 Solo itu ada dua cabang.
"Bukan memindahkan, tadi dibukakan cabang. Nanti kalau masih kurang kami tambah lagi," ujarnya.
Gibran menambahkan, jika solusi pembukaan cabang ini dipilih karena secara administrasi lebih mudah diselesaikan.
Karena kalau harus membuka sekolah baru, prosesnya akan lebih lama.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Dipimpin Hakim yang Sama, Penggugat Citizen Lawsuit Ijazah Jokowi Protes Keras
-
Kasus Anak PAUD Digunting Alat Vitalnya, Ini Respon Wawali Solo Astrid Widayani
-
Ngeri! Alat Vital Siswa PAUD di Solo Digunting Temannya Usai Kegiatan Prakarya
-
Polresta Solo Tangkap Pelaku Pencurian Modus Ganjal ATM, Modusnya Bikin Geleng-geleng
-
Junior Sowan ke Senior, Ini Respon Jokowi Usai Gibran Temui SBY