Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Kamis, 16 Juni 2022 | 11:36 WIB
Ilustrasi covid-19 omicron. Kasus COVID-19 di Indonesia beberapa pekan terakhir menunjukkan pandemi masih berlangsung. (pixabay)

Tjandra Yoga Aditama juga menambahkan bahwa jika diperlukan maka bisa dikaji kemungkinan pemberian vaksin penguat kedua, atau "booster" kedua.

Sebelumnya, Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI Mohammad Syahril melaporkan jumlah kasus terbaru subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 di Tanah Air hingga Selasa (14/6) siang berjumlah 20 kasus.

Berdasarkan data tersebut juga diketahui bahwa dari 20 kasus, dua kasus merupakan BA.4 dan 18 kasus merupakan BA.5

Baca Juga: Gubernur Bali Klaim Perkembangan Covid-19 Membaik, Kedatangan Wisatawan Pun Meningkat

Load More