SuaraSurakarta.id - Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong bangga dengan perjuangan para pemainnya meski kalah dari Yordania dengan skor 0-1 pada laga Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait, Minggu dini hari WIB.
"Saya bangga dengan para pemain. Mereka berjuang keras hingga akhir," ujar Shin usai pertandingan, dikutip dari ANTARA Minggu (12/6/2022).
Menurut juru taktik asal Korea Selatan itu, Elkan Baggott dan kawan-kawan sudah menunjukkan performa yang bagus.
Mereka mampu mengimbangi permainan Yordania terlepas dari perbedaan peringkat kedua kesebelasan di FIFA. Kini, Yordania bertengger di peringkat 91 FIFA, sementara Indonesia ada di posisi 159.
"Secara umum, saya puas dengan penampilan tim," kata Shin.
Shin Tae-yong tidak ingin berlama-lama larut dalam kekecewaan setelah takluk kepada Yordania.
Pria berusia 52 tahun tersebut terus memelihara optimisme pemainnya karena skuad "Garuda" masih berpeluang lolos ke Piala Asia 2023.
Syaratnya, mereka mesti menundukkan Nepal dengan selisih setidak-tidaknya dua gol pada laga pamungkas dalam Grup A pada Rabu (15/6) mulai pukul 02.15 WIB di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait.
"Kalau kami bisa meraih tiga poin pada satu laga terakhir, mungkin kami dapat mencatatkan hasil bagus," tutur Shin.
Tim nasional Indonesia tumbang dengan skor 0-1 oleh Yordania pada laga Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait, Minggu dini hari WIB.
Satu-satunya gol yang tercipta pada pertandingan tersebut datang dari kaki penyerang Yordania Yazan Abdallah Al-Naimat.
Kekalahan tersebut membuat skuad "Garuda" untuk sementara berada di posisi kedua klasemen sementara Grup A dengan tiga poin dari dua pertandingan.
Di puncak klasemen ada Yordania dengan enam poin dari dua laga, sementara Kuwait bertengger di peringkat ketiga karena kalah head to head dari Indonesia meski juga mempunyai tiga poin dari dua laga. Adapun Nepal berada di peringkat keempat atau juru kunci karena selalu kalah.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Kuasa Hukum Tersangka Dugaan Korupsi Drainase Stadion Manahan Ajukan Pra Peradilan
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
Polisi Absen Lagi, Sidang Gugatan Citizen Lawsuit Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Ditunda
-
Mantan Pejabat Pemkot Terseret Kasus Korupsi, Wali Kota Solo Wanti-wanti ASN
-
Diduga Korupsi Proyek Drainase Kawasan Stadion Manahan, Eks Pejabat PUPR Tersangka