SuaraSurakarta.id - Menuju kualifikasi Piala Asia 2023, Timnas Indonesia terus melakukan persiapan. Bahkan pemain naturalisasi mulai didatangkan ke tanah air.
Namun demikian, gagal di SEA Games 2021 bakal mempengaruhi semangat dan mental para skuad Garuda.
Pemain sayap Stefano Lilipaly meminta skuad tim nasional Indonesia melupakan hasil SEA Games 2021 dan fokus mempersiapkan diri menuju Kualifikasi Piala Asia 2023.
"Indonesia mendapatkan medali perunggu di SEA Games 2021 dan itu hasil yang bagus. Namun, itu sudah selesai. Sekarang, kami mesti tampil maksimal agar lolos ke Piala Asia," ujar Stefano dikutip dari ANTARA di Jakarta, Kamis (26/5/2022).
Baca Juga: Ronaldo Kwateh Sulit Bersaing di Timnas Senior
Pesepak bola berusia 32 tahun itu berharap semua pemain skuad 'Garuda' memaksimalkan waktu untuk terus meningkatkan performa.
Sebab, Kualifikasi Piala Asia 2023 akan berlangsung hanya dalam hitungan hari ke depan, tepatnya 8-14 Juli 2022, di Kuwait.
Dan, sebelum ke sana, Indonesia mesti menghadapi Bangladesh dalam laga persahabatan FIFA, Rabu (1/6), di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.
"'Friendly match' itu langkah pertama menuju kualifikasi Piala Asia. Semoga kami bisa memberikan yang terbaik," tutur Fano.
Stefano Lilipaly menjadi salah satu dari 29 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong untuk laga persahabatan FIFA kontra Bangladesh dan persiapan Kualifikasi Piala Asia 2023.
Baca Juga: PSSI Bantah Pernyataan Shin Tae-yong Soal Lapangan Belum Dibooking
Keberadaan Fano di skuad timnas terkini menjadi yang pertama sejak tahun 2019 dan merupakan debutnya pada masa kepelatihan Shin Tae-yong.
Momen terakhir Stefano Lilipaly bermain untuk timnas yakni pada laga kontra Vietnam dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, 15 Oktober 2019, di Bali, di mana Indonesia kalah 1-3.
Shin Tae-yong sendiri mengaku sudah lama ingin memasukkan nama Stefano Lilipaly ke skuad "Garuda" yang dibesutnya. Akan tetapi, ketika itu, Fano beberapa kali dibekap cedera.
"Sekarang ada kesempatan lagi dan saya memanggilnya. Saya ingin melihat performa dia seperti apa," kata Shin.
Berita Terkait
-
Calvin Verdonk Singgung Taktik Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Ini Alasannya
-
Siapa I Made Tito Wiratama? Wajah Baru yang Dipanggil STY ke Timnas Indonesia
-
Bersaing dengan 2 Seniornya, Apakah Arkhan Kaka Bisa Dilirik oleh STY?
-
Silsilah Ragnar Oratmangoen: Punya KTP Jakarta, tapi Ngaku Lebih Nyaman di Belanda daripada Indonesia
-
Bocoran Ragnar Oratmangoen: Menyenangkan Banyak Pemain Eropa Memilih Indonesia
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Pagi-pagi Temui Jokowi Usai Menang Pilkada Solo, Respati-Astrid Dapat 'Hadiah' Ini
-
Cerita Jokowi Banjir Telepon dari Pemenang Pilkada Sampai Larut Malam
-
Astrid Widayani Ciptakan Sejarah, Wakil Wali Kota Solo Perempuan Pertama
-
Quick Count Pilkada Sukoharjo: Petahana vs Kotak Kosong Siapa yang Menang? Ini Hasilnya
-
Karutan Solo Apresiasi Antusiasme Warga Binaan dalam Pilkada Serentak 2024