SuaraSurakarta.id - Selain terkenal sebagai konglomerat pemilik perusahaan jalan tol. Jusuf Hamka juga dikenal orang lewat karena menjual nasi kuning dengan murah meriah Rp3.000.
Berdasarkan unggahan video di akun TikTok @resep_sukses123. Jusuf Hamka tengah menjelaskan alasan ia membuka usaha kuliner dengan menjual nasi kuning.
Menariknya, Jusuf Hamka menjual nasi kuning itu dengan harga murah meriah Rp3.000. Padahal modal untuk satu porsi nasi kuning sebesar Rp10.000.
"Mungkin orang bertanya kenapa saya dagang nasi kuning Rp3.000. Kenapa nggak kasih gratis," kata Jusuf Hamka.
"Saya beli (modal) nasi kuning Rp10.000, saya jual Rp3.000. Secara matematika orang bilang rugi. Tapi saya bilang untung," sambungnya.
Lantas ia membeberkan kalau Jusuf Hamka bisa saja menggratiskan nasi kuning yang ia jajakan. Namun, cara seperti itu menurutnya salah.
"Saya harus ceritakan kenapa nggak di kasih gratis saja? Kalau saya kasih gratis, saya memonopoli sedekah dan saya juga memonopoli pahala itu," ungkapnya.
Pria mualaf keturunan Tionghoa ini akhirnya menambahkan alasannya menjual nasi kuning harga murah tersebut sebenarnya sebagai media untuk bersedekah kepada orang lain.
"Tapi kalau saya jual Rp3.000, saudara- saudara kita yang biasa makan Rp10.000 dia bisa makan Rp3.000, dia bisa sedekah buat orang lain yang di bawah dia Rp3.000 juga, dia masih save Rp4.000," jelasnya.
Baca Juga: Ketemu Putri Gus Dur dan Pengurus NU, Jusuf Hamka Pamer Dinner Ala Santri di Pesantren
"Jadi bukan bisnis saja yang nggak boleh dimonopoli. Sedekah dan pahala juga nggak boleh dimonopoli," tandas Jusuf Hamka.
Sontak saja unggahan video itu ramai dibanjiri komentar warganet. Tak sedikit dari mereka yang terharu dengan apa yang dilakukan konglomerat jalan tol tersebut.
"Pak Hamka hebat, level ikhtiarnya, udah di level ikhlas. Menurut kalkulator manusia mungkin rugi, tapi menurut kalkulator Allah tidak akan rugi," ujar akun @anitadwy**.
"Super sekali pak, secara ini adalah pembelajaran mental agar tidak malas dan tidak serakah," tulis akun @desytita**.
"Kalau semua orang Indonesia mindsetnya seperti ini. Indonesia pasti kaya raya," imbuh akun @user7799**.
"Keras kali bapa ini matematikanya mengajarkan seseorang punya mental buat berusaha dulu biar nggak jadi pemalas," sahut akun @daengham**.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sehat & Hemat Jadi lebih Mudah dengan Promo Spesial BRI di Signature Partners Groceries
- Sahroni Blak-blakan Ngaku Ngumpet di DPR saat Demo 25 Agustus: Saya Gak Mungkin Menampakan Fisik!
- Baru Sebulan Diterima, Bantuan Traktor untuk Petani Cianjur Malah Dijual Ketua Gapoktan
- Dilakukan Kaesang dan Erina Gudono, Apa Makna Kurungan Ayam dalam Tedak Siten Anak?
- Senang Azizah Salsha Diceraikan, Wanita Ini Gercep Datangi Rumah Pratama Arhan
Pilihan
-
Ledakan Followers! Klub Eropa Raup Jutaan Fans Berkat Pemain Keturunan Indonesia
-
Demo Hari Ini 28 Agustus: DPR WFH, Presiden Prabowo Punya Agenda Lain
-
Dikuasai TikTok, Menaker Sesalkan PHK Massal di Tokopedia
-
Thom Haye Gabung Persib Bandung, Pelatih Persija: Tak Ada yang Salah
-
Bahas Nasib Ivar Jenner, PSSI Sebut Pemain Arema FC
Terkini
-
Gugatan Wanprestasi Mobil Esemka Ditolak, Ini Respon Jokowi
-
Terseret Kasus Dugaan Penipuan, Kades Ponggok Klaten Jadi Tersangka
-
Bantah Pernyataan Jokowi, Penggugat Mobil Esemka Bocorkan Bukti Jumlah Produksi dan Penjualan
-
Wayang Kulit 'Semar Mbangun Jiwa' Hidupkan Kembali Budaya Jawa di D'Gondangrejo Karanganyar
-
Tok! Palu Hakim Menangkan Jokowi, Gugatan Mobil Esemka Ditolak Mentah-mentah PN Solo