Persiapan Pernikahan Adik Presiden Jokowi dan Ketua MK, Gibran: Saya Mengawal, Wes Pokoke Beres

SuaraSurakarta.id - Berkas pernikahan adik Presiden Jokowi, Idayati dan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman sudah lengkap. 

Bahkan berkas pernikahan calon mempelai sudah masuk dan didaftarkan ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Banjarsari, Solo, 9 Mei 2022 kemarin.

Rencana pernikahan akan digelar di Gedung Graha Saba Buana, 26 Mei nanti.

Berbagai persiapan pernikahan Idayati dan Anwar Usman sudah dilakukan mulai tempat, konsumsi, dan yang lainnya.

Baca Juga: Terungkap! Gedung Ini Jadi Lokasi Resepsi Pernikahan Ketua MK dan Adik Presiden Jokowi

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, yang juga keponakan Idayati menegaskan jika semua persiapan sudah beres dan lancar.

"Wes beres ya, aman aman," ujar dia, Rabu (11/5/2022).

Saat ditanya apakah akan bertugas dalam pernikahan tantenya tersebut. Putra sulung Presiden Jokowi hanya menjawab aman. 

"Wes pokoke aman, itu nanti semua tanya ke bu Ida aja, pokoke saya ngawal aja. Nanti lihat aja tanggal 26, sudah lancar semua, tinggal hari H nya aja," tandasnya.

Sementara itu Kepala KUA Banjarsari, Arba'in Basyar mengatakan jika kelengkapan berkas pernikahan adik Presiden Jokowi sudah lengkap sejak tanggal 9 Mei kemarin.

Baca Juga: Buka-bukaan Sebut Jokowi Tolak Jabatan Presiden Tiga Periode, Gibran: Kok Masih Dipermasalahkan

"Berkas sudah lengkap dan sudah didaftarkan ke KUA. Ini tinggal pelaksanaan aja, yang kesini itu utusan Pak Jokowi," ucap dia.

Menurutnya, proses selanjutnya itu cek kros data yang ada, pemeriksaan jonggolan, setelah itu baru pelaksanaan akad nikah

"Saksi belum saya cek. Tinggal selanjutnya cek kros dengan data yang ada. Terus nanti semacam pemeriksaan jonggolan," sambungnya.

Arba'in menambahkan, untuk prosesi akad nikah tidak akan ada yang beda dengan akad-akad yang lainnya 

"Prosesnya standar, pembukaan, penyerahan mahar, pembacaan ayat suci Al Quran, khotbah nikah, akad nikah, doa, pembacaan siko taqlik, penandatanganan buku nikah hingga penutup," pungkas dia.

Kontributor : Ari Welianto