SuaraSurakarta.id - Nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dalam survei Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2014 nanti terus berada di peringkat pertama.
Gibran unggul di atas Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Moemoen dan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Bambang Wuryanto pun menanggapi hasil survei putra sulung Presiden Jokowi ini.
Menurutnya, hasil survei sekarang itu belum bisa dijadikan patokan. Karena proses pemilihannya itu masih panjang.
Baca Juga: DPO Sejak 2020, KPK: Sampai Sekarang Harun Masiku Belum Ketemu, Lokasinya di Mana Kami Tak Tahu
"Kalau ini sudah sesuai yang disepakati, dan 14 Februari 2024 pelaksanaan pemilu. Terjadi komposisi baru, dengan komposisi baru peta politik berubah tidak? Power berubah tidak?," terang dia saat ditemui di The Sunan Hotel Solo, Selasa (26/4/2022).
"Maka saya bilang, politik itu dinamis karena ada dialektika. Jadi tidak usah tergesa-gesa, bacalah dialektikanya," katanya.
Menurutnya, proses itu akan berjalan. Politik itu bersifat dialektis, tidak mandek tapi terus berdialektika.
Dari dialektika itu akan muncul dinamika, di dalam dinamika tumbuhlah romantika.
"Kan gitu, jadi berdialektika, dari kontradiksi muncul dinamika. Dari dinamika muncul romantika, nanti muter lagi," sambung dia.
Bambang Pacul mengatakan, kalau ada seseorang punya keinginan ke utara lalu ada yang ke selatan maka ada kontradiksi. "Jadi itu masih akan panjang," ucapnya.
Menanggapi soal survei, Bambang menegaskan jika angka yang dihasilkan itu bersifat sementara.
"Survei itu sementara, apalagi ada margin errornya. Walaupun secara metologi bisa dipertanggungjawabkan, tapi tidak bisa akurat," ungkap dia.
Untuk PDIP sendiri penetapan calon kepada daerah akan dilakukan setelah Pilpres. "Masih cukup waktu untuk mempersiapkan dan menentukan calon," tandasnya.
Seperti diketahui, pada survei terakhir dari Charta Politika pada April ini dalam Pilkada Jateng. Nama Gibran berada di peringkat teratas dengan 28,5 persen.
Diperingkat kedua ada Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Moemoen dengan 11,3 persen dan peringkat ketiga ada Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi dengan 6,0 persen.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
-
Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
-
Naik Pesawat Komersil Cuma Gimmick, Jam Tangan Rp400 Juta Gibran Jadi Sorotan: KW Itu Katanya
-
Anies Masuk 'Medan Pertempuran' di Pilkada Jakarta, PDIP Makin Pede Lawan Paslon yang Didukung Jokowi
-
Blak-blakan Hasto Sebut Keterlibatan Partai Coklat di Pilkada Sumut: Jangan karena Menantu Jokowi, Segala Cara Dipakai
-
Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Sederet Kiai NU Jateng Ramai-ramai Temui Jokowi di Solo Jelang Coblosan, Ini yang Dibahas
-
5 Alasan Kenapa Kamu Harus Nyoblos di Pilkada Serentak 2024!
-
Gojek Permudah Mobilitas Warga Solo dengan Shelter Mangkunegaran
-
Bekuk Pelaku Penyalahgunaan Narkoba, Polres Sukoharjo Sita Barang Bukti 103,53 Gram Sabu
-
Waspada! Kasus DBD Masih Mengancam, Ini Dia Fakta Terbaru dari Boyolali