SuaraSurakarta.id - Jajaran Polres Karanganyar mulai mengantisipasi terjadi kecelakaan di titik-titk atau jalur mudik bagi masyarakat yan melintasi jalur di wilayah itu.
Maklum saja, jalur mudik Karanganyar banyak melewati jalan turunan maupun tanjakan curam menuju arah Kabupaten Magetan (Jawa Timur) melalui Tawangmangu.
Uniknya, ada Satgas Ganjal Roda Ban atau roda yang kembali dihidupkan jajaran Polres Karanganyar.
Melansir Timlo.net--jaringan Suara.com, Selasa (26/5/2022) Kapolres Karanganyar AKBP Danang Kuswoyo menjelaskan, personel Satgas yang bertugas mengganjal ban kendaraan yang tak kuat menanjak saat melaju di tanjakan ekstrem.
Satgas tersebut berasal dari relawan dan masyarakat umum, juga personel TNI ikut diajak untuk siaga di waktu-waktu tertentu, menjadi
“Secara geografis Karanganyar banyak perbukitan sehingga membahayakan bagi pengguna jalan yang tidak hafal medan. Makanya Satgas Ganjal Ban akan aktif kembali di lokasi rawan. Begitu ada mobil enggak kuat nanjak, langsung dipasang ganjalnya di ban. Supaya tidak langsung gelondor. Beri waktu mesin untuk mengumpulkan energi menanjak,” kata Danang Kuswoyo.
Danang memaparkan, Satgas tersebut juga dibekali dengan peralatan yang diberi nama “Palu Thor”, karena berbentuk seperti palunya tokoh komik superhero Thor.
Nantinya, mereka sigap mengganjal ban depan maupun belakang mobil yang tak kuat menanjak, agar tidak nggelondor ke bawah.
Beberapa personel lain sigap menahan kendaraan dari belakang setelah ban-nya diganjal, lalu mendorongnya pelan-pelan hingga kendaraan kembali melaju menaiki tanjakan.
Baca Juga: Puncak Arus Mudik Lebaran 2022 Via Tol Serang-Panimbang Diprediksi Terjadi Pada H-3
"Adanya tim khusus ganjal ban tersebut, diharapkan akan memperlancar arus mudik dan kunjungan wisata ke Karanganyar," paparnya.
Mantan Kasatintelkam Polrestabes Kota Semarang menambahkan, keberadaan Satgas itu sekaligus membuat pengguna jalan merasa aman dan nyaman.
Beberapa pemetaan jalur tanjakan yang patut diwaspadai di antaranya tanjakan objek wisata Candi Cetho dan Candi Sukuh. Selain tim ganjal ban, Polres juga memasang rambu peringatan di jalur-jalur rawan.
"Rambu peringatan ini diharapkan mampu memberikan informasi bagi pengguna jalan untuk berhati-hati dan menyiapkan diri di jalur rawan," tegas AKBP Danang Kuswoyo.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Geger Keraton Solo: Profil Hangabehi, Raja Tandingan yang Ditunjuk Melawan Wasiat PB XIII?
-
Singgung Nama Gibran, Putri Mendiang PB XIII: KGPH Mangkubumi Berkhianat!
-
Geger Takhta Keraton Surakarta: Hangabehi Dinobatkan PB XIV, Isu Dualisme Merebak
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
4 Link Siap Diklaim, Saldo DANA Kaget Rp299 Ribu Menanti, Ngopi Bisa Sambil Cuan