SuaraSurakarta.id - Wacana pemberian dosis ke-4 vaksin COVID-19 terus mencuat dari negara-negara di Dunia. Namun demikian, tidak semua sepakat dengan kebijakan itu.
Otoritas Jepang sedang mempertimbangkan pemberian dosis ke-4 vaksin COVID-19 akhir tahun ini, menurut pemberitaan salah satu surat kabar pada Jumat (11/3/2022), meski juru bicara pemerintah mengatakan bahwa keputusan itu tergantung pada tingkat keparahan pandemi.
Harian Yomiuri melansir bahwa jika keputusan itu disepakati, maka persediaan vaksinnya akan dipasok oleh produsen Pfizer dan Moderna dan pemberiannya dapat dilakukan pada musim panas ini.
Sementara itu kementerian kesehatan Israel mengungkapkan bahwa pada Januari dosis ke-4 alias booster kedua bagi lansia 60 tahun ke atas membuat mereka tiga kali lebih kebal terhadap penyakit serius dan dua kali terhadap infeksi.
Kepala sekretaris kabinet Jepang Hirokazu Matsuno, saat disinggung soal laporan Yomiuri, mengatakan kepada awak media bahwa pemerintah harus mempertimbangkan situasi pandemi baik di dalam maupun di luar negeri.
Februari menjadi bulan paling mematikan dalam dua tahun pandemi lantaran varian Omicron mengganas, namun banyak kaum lansia yang belum mendapatkan vaksin booster.
Program vaksin booster akhirnya mulai meningkat, mencapai 1 juta dosis dalam hitungan hari dan telah menjangkau sekitar 28 persen dari populasi.
Pakar kesehatan memperingatkan bahwa varian baru bisa saja muncul dan menyebabkan gelombang infeksi lanjutan.
Jepang berencana membeli 93 juta dosis vaksin Moderna dan 130 juta dosis vaksin Pfizer tahun ini.
Pemerintah juga menekan kontrak pembelian 150 juta dosis vaksin Novavax, yang kini sedang dalam peninjauan regulator dan akan dipasarkan secara lokal oleh Takeda Pharmaceutical.
Produsen Shionogi Jepang juga sedang mengembangkan calon vaksin seraya merilis hasil sementara penelitian bulan ini yang menunjukkan vaksin buatannya sebanding dengan kemanjuran vaksin Pfizer sebagai booster.
[ANTARA]
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Granat Ditemukan Ditumpukan Rongsok, Akan Dicek di Mako Brimob Boyolali
-
Warga Mojosongo Temukan Granat saat Pilah Tumpukan Rongsok
-
Komisi X DPR RI Sarankan Erick Thohir Agar Segera Mundur dari Ketua Umum PSSI
-
Gebyar Promo Susu! Dancow, Frisian Flag, dan Indomilk Turun Harga di Alfamart
-
Kabel di Solo Semrawut, Fraksi PDIP Dorong Pemkot Lanjutkan Program Bawah Tanah