SuaraSurakarta.id - Knalpot brong kerap menganggu masyarakat dengan suara yang bising.
Tak jarang aparat kepolisian sering melakukan razia kendaraan roda dua yang sering menggunakan knalpot brong.
Jika biasanya knalpot brong hasil razia dimusnahkan, di tangan perajin asal Sukoharjo, knalpot itu bisa menjadi karya yang mempesona.
Perajin dari Studi Mata Jiwa yang berada RT 01 RW 04 Dusun Tempel, Desa Pondok, Kecamatan Grogol, Sukoharjo ini, knalpot brong tersebut dijadikan sebuah patung burung Elang.
Ada ratusan knalpot brong dari berbagai jenis kendaraan yang dijadikan sebuah patung. Tinggi patung Elang tersebut dibuat dengan tinggi 170 centimeter dan berat sekitar 500 kg.
"Patung Elang ini terbuat dari knalpot brong hasil sitaan. Ini yang digunakan sudah hampir 200 knalpot," ujar pembuat Patung Elang dari knalpot brong, Sehono (31) saat ditemui Suarasurakarta.id, Selasa (8/3/2022).
Menurutnya, ide pembuatan patung burung Elang dari knalpot brong itu dari Kapolres Sukoharjo Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.
Beliau meminta untuk dibuatkan monumen knalpot brong dari hasil sitaan atau razia.
"Ini permintaan dari Pak Kapolres, minta dibuatkan monumen knalpot brong. Ini masih proses pembuatan sudah mencapai 80 persen," katanya.
Dalam proses pembuatan, lanjut dia, pastinya ada kesulitan. Karena knalpot itu lokasinya disebelah kanan kendaraan semua, jadi harus disamakan terlebih dahulu biar sama kanan dan kirinya.
Baca Juga: Ditutup 2 Pekan, Potret Underpass Makamhaji Sukoharjo Jadi Area Bermain Anak-anak dan Momong Cucu
"Jadi harus disimetriskan dulu biar sama kanan dan kiri. Selain itu yang sulit pengelasan dan menggunakan listrik, apalagi knalpot itu tipis mungkin kurang dari 0 mili," ungkap dia.
Kemudian memilih knalpot dari berbagai kendaraan ini. Jadi knalpot yang sejenis dari kendaraan ini dipasang di badan, kaki, atau sayap.
"Kita pilah-pilah knalpot dulu. Patung ini kita kerjakan dua orang, saya dengan teman namanya Bagus," paparnya.
Untuk pengerjaan sudah mulai berjalan tiga minggu ini dan ditarget satu bulan selesai.
Untuk prosesnya pembuatan patung, terlebih dahulu membuat sketsa atau gambar. Selanjutnya membuat kerangka dan menempel knalpot yang sudah disesuaikan.
"Target pembuatan patung ini satu bulan, sebentar lagi selesai. Kita buat sketsa dulu sebagai acuan, pastinya antara sketsa dengan langsung di lapangan itu beda," sambungnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Dibuka untuk Umum, Ini Momen Ratusan Siswa Melayat PB XIII di Keraton Solo
-
Bareskrim Polri Bongkar Sindikat Pengoplos Gas di Sukoharjo, Kerugian Negara Capai Rp 5,4 Miliar
-
KGPAA Mangkunegara X Sebut PB XIII Sosok Pemimpin yang Tangguh dan Bijaksana
-
MilkLife Soccer Challenge Solo: SD Kristen Manahan Naik Podium Juara
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga