SuaraSurakarta.id - Cerita pengutang lebih galak daripada orang yang meminjamkan uang bukan hal rahasia lagi dan sering terjadi di sejumlah wilayah.
Terbaru, cerita itu datang dari Kota Solo, setelah dua orang bernama Hendro alias HC (35) dan Joko alias JS (43) nekat menganiaya Maryanto.
Kedua pelaku nekat mengeroyok rekannya sendiri di Kawasan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Rabu (16/2/2022) gara-gara ditagih hutang Rp800 ribu. Akibatnya, korban mengalami luka di bagian kepala.
"Dari pemeriksaan yang dilakukan, tersangka ini memiliki masalah dengan korban berupa utang piutang senilai Rp 800 ribu," kata Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak dalam gelar perkara di Mapolresta Solo, Jumat (4/3/2022).
Baca Juga: Polisi Kantongi Identitas Pria Berotot yang Viral Aniaya Sopir Truk di Cibubur Jaktim
Ade Safri memaparkan, kasus kekerasan itu bermula saat korban Maryanto tengah membeli es di Kawasan Jl Cempaka, sebelah barat POM Bensin Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon.
Namun di saat bersamaan, kedua tersangka melintas di lokasi tersebut. Mengetahui itu, keduanya menghampiri korban.
Lalu, tersangka Hendro melayangkan pukulan kepada korban. Korban lalu sempat kabur, namun dikejar Joko dan berhasil menghentikan korban. Setelah terjatuh, Joko melayangkan pukulan.
“Akibatnya, korban mengalami luka robek di bagian kepala dan menjalani perawatan,” jelas Ade.
Tak cuma memukul, lanjut Ade, tersangka juga sempat menghantam kepala korban menggunakan botol minuman yang diambil dari penjual es tak jauh dari lokasi kejadian.
Baca Juga: Niat Lerai Pertikaian, Irwansyah Malah Dianiaya
Usai aksi tersebut, lanjut Ade, korban melapor ke polisi dan dilakukan tindak lanjut dengan menangkap kedua pelaku.
“Keduanya langsung kami bekuk, berikut barang bukti berupa botol minuman yang digunakan untuk menghantam korban,” tegas Kapolresta.
Bahkan, berdasar informasi yang diperoleh, korban juga sempat mengancam pelaku dengan menggunakan senjata tajam. Hal inilah yang diduga menjadi pemicu pelaku menjadi kesal dan melakukan aksi penganiayaan itu.
Akibat perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan pasal 170 KUHP tentang Kekerasan di Muka Umum dengan ancaman hukuman 5 tahun 6 bulan.
Berita Terkait
-
Alasan KUR Tidak Masuk Program Penghapusan Utang UMKM, Pengamat Soroti Tantangannya
-
Kategori UMKM yang Tak Bisa Ajukan Penghapusan Utang dari Pemerintah
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
-
Pakar Keuangan Soroti Penghapusan Utang UMKM, Perlu Ada Batasan dan Antisipasi Moral Hazard
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Urban Fashion 2024: Hadinata Batik Tampilkan Batik yang Instagramable
-
Sederet Kiai NU Jateng Ramai-ramai Temui Jokowi di Solo Jelang Coblosan, Ini yang Dibahas
-
5 Alasan Kenapa Kamu Harus Nyoblos di Pilkada Serentak 2024!
-
Gojek Permudah Mobilitas Warga Solo dengan Shelter Mangkunegaran
-
Bekuk Pelaku Penyalahgunaan Narkoba, Polres Sukoharjo Sita Barang Bukti 103,53 Gram Sabu