SuaraSurakarta.id - Pemkot Solo di bawah kepemimpinan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa dalam satu tahun mendapat kepuasan masyarakat sangat baik.
Berdasarkan hasil survei yang dirilis Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo, Indek Kepuasan Masyarakat (IKM) mencapai 79,3 persen atau sangat baik.
Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Gibran dan Teguh untuk memajukan Kota Solo kedepan juga sangat tinggi. Hasil survei tingkat kepercayaan mencapai 98 persen.
Hasil survei ini bisa menjadi gambaran atau tanda bahaya bagi dari Kota Solo untuk 2024 mendatang.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun menanggapi hasil survei yang dilakukan Unisri Solo tersebut.
"Alarm opo. Ancaman opo. Lha memang aku meh ngopo yoan," kata Gibran saat ditemui, Kamis (24/2/2022).
Putra sulung Presiden Jokowi pun menegaskan tidak akan ke daerah lain atau ibu kota.
Dengan tegas, akan fokus untuk menyelesaikan program-program di Kota Solo.
"Ora, enggak-enggak. Aku biasa-biasa wae, kok ancaman, mengalir saja belum ada pandangan," tandas dia.
Baca Juga: Jelang Setahun Kepemimpinan Gibran, PKS Solo: Menagih Janji Lompatan Mas Wali
Seperti diketahui, Unisri Solo telah merilis survei terkait satu tahun kepemimpinan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa.
Dalam survei tersebut, Indek Kepuasan Masyarakat (IKM) sangat baik atau sebanyak 79,3 persen.
"Hasil survei satu tahun kepemimpinan Gibran sangat baik," ujar Ketua Program S2 Magister Administrasi Publik (MAP) Unisri Solo, Suwardi.
Menurutnya, jika hasil survei ini bisa sebagai gambaran atau alarm bahaya bagi lawan politiknya.
"Bagi lawan politik ini bahaya. Bagi analisis yang memahami data survei, ini alarm dari Solo untuk 2024," jelas dia.
Dengan hasil survei ini, ia pun tidak ingin terlalu jauh membahas tentang persiapan 2024 mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Megawati Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto, Akademisi Esa Unggul Buka Suara
-
Fadli Zon Ajak Komunitas Dalang, Perajin Gamelan hinggan Sinden Bangun Ekosistem Kebudayaan
-
Respon Titiek Soeharto Saat Sang Ayah Diusulkan Sebagai Pahlawan Nasional
-
Festival Gamelan dan Sinden di Solo, Gaungkan Semangat Pelestarian Budaya Generasi Muda
-
Keraton Solo Dijaga TNI dan Polri, Potensi Gejolak Pengukuhan Penerus PB XIII?