SuaraSurakarta.id - Kecelakaan maut bus pariwisata yang membawa rombongan warga Desa Mranggen Kecamatan Polokarto, Sukoharjo yang tengah berwisata menyisakan duka bagi keluarga.
Isak tangis pecah saat selesai proses pemakaman. Para keluarga tidak bisa menahan tangis di gundukan makam keluarga yang meninggal.
Mulyadi, salah satu warga yang merasa kehilangan. Karena tujuh keluarganya menjadi korban meninggal setelah bus pariwisata yang dinaiki mengalami kecelakaan di kawasan Bukit Bego Mangunan Jalan Imogiri-Dlingo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu (6/2/2022) siang.
"Keluarga saya yang meninggal tujuh orang," ujar Mulyadi (49) saat ditemui, Senin (7/2/2022).
Baca Juga: Kecelakaan Bus di Bantul Tewaskan 13 Orang, Polisi Olah TKP
Tujuh keluarganya, yakni Ibunya, Paryono Kasinem (75), kakak kandung beserta isterinya Sugiyo (60)-Parijem (54), cucu kakaknya Arditya Revan (9) dan anggota lainnya, yang tiga di makamkan di Wonogiri.
Mulyadi sendiri juga ikut dalam rombongan piknik gathering PT Adiva ke DIY. Hanya saja, dirinya ada di bus depannya.
Di konveksi PT Adiva, Mulyadi sendiri tercatat sebagai pengurus.
Dijelaskannya, di tengah perjalanan bus sempat berhenti dan penumpang juga sempat turun. Kemudian naik lagi dan sebelum berjalan para penumpang berdoa terlebih dahulu.
Saat melaju bus sudah lepas kendali remnya blong ketika melewati turunan di kawasan Bukit Bego. Kemudian dihantamkan tebing untuk menghentikannya, mau direm tidak bisa karena sudah blong.
"Saya duduk di bus depan. Bus yang menghantam tebing itu ada sekitar 40 orang," terang dia.
Baca Juga: Korban Meninggal Kecelakaan Maut di Bantul akan Menerima Santunan Rp50 Juta dari Jasa Raharja
Menurutnya, saat itu rombongan sedang mengarah menuju Pantai Parangtritis, DIY. Ada sekitar 100 orang yang ikut dalam piknik tersebut, itu dua bus dan tiga mobil.
Kegiatan gathering sering diselenggarakan, karena pandemi ditiadakan selama lebih dari 2 tahun.
"Sudah dua tahun lebih tidak berwisata, karena pandemi. Lalu teman-teman bilang lek piknik lek," sambungnya.
Ia mengaku tidak ada firasat atau berpikiran sampai kesitu. Sebelum berangkat itu keluarga yang ikut sangat antusias.
"Tidak ada firasat apa-apa. Keadaan baik-baik semua, dolan bareng," imbuh dia.
Seperti diketahui, bus pariwisata yang membawa rombongan konveksi PT Adiva dari Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo mengalami kecelakaan di kawasan Bukit Bego Mangunan, Jalan Imogiri-Dlingo, Kabupaten Bantul, DIY, Minggu (6/2/2022) siang.
Dalam kecelakaan tersebut, sebanyak 13 korban meninggal dunia. Ada juga korban luka berat dan ringan.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
-
Truk Dibakar Massa, Sopir Penabrak Bocah di Teluknaga Tangerang Resmi Tersangka: Urine Positif Narkoba!
-
Kampung Berseri Astra Sukses Angkat Potensi Sendang Tirto Wiguno Sukoharjo, Siap Menyegarkan Warga Sekitar
-
Jatmiko, Sopir Truk Penabrak Mobil Kru TVOne Terancam 6 Tahun Penjara
-
Lari dari Kejaran, Truk Kontainer Seruduk Kendaraan Hingga Warga di Jalan Raya Tangerang
-
Fakta Perjalanan Liputan Maut 3 Kru tvOne Berakhir Tragis di Tol Pemalang
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Historical Walking Tour dalam Menyambut 101 Tahun Persis Solo
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Partai Golkar Solo Buka Suara Soal Isu Jokowi Bergabung: Kita Senang Hati
-
Mona Pangestu: Anak Muda Solo Pilih Investasi Emas Ketimbang Perhiasan Besar
-
Hari Apes Tak Ada di Kalender: Dua Jambret di Solo Babak-belur Usai Ketahuan Warga