SuaraSurakarta.id - Relawan Jokowi (JoMan) akan melaporkan dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun ke Polda Metro Jaya.
Ubedilah Badrun merupakan Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan tindak pidana korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).
JoMan menilai, jika Ubedilah Badrun telah menyebarkan fitnah dan manipulasi terkait pelaporan Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep ke KPK.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun menanggapi laporan balik dosen UNJ Ubedilah Badrun ke Polda Metro Jaya.
"Ora sah, tekne wae lak bosen (Tidak usah, biarkan saja nanti juga bosan). Beritane yowes sepi kok, lapor ora ono buktine," terang Gibran, Jumat (14/1/2022).
Gibran meminta agar pemberitaan itu tidak perlu ditanggapi. Karena yang melapor itu tidak bisa membuktikan tuduhan korupsi.
"Ora sah melaporkan balik lah. Fokus nyambut gawe wae," ujar dia.
Saat ditanya apakah tuduhan itu termasuk pencemaran nama baik. Putra sulung Presiden Jokowi ini pun tidak merasa tercemar nama baiknya meski ada tuduhan korupsi.
"Saya tidak merasa tercemar. Nek aku nyolong tercemar, ora nyolong kok," katanya.
Gibran dengan tegas tidak akan melaporkan baik Ubaedillah Badrun ke polisi. "Ndak lah, koyo ora due gawean wae, sibuk," jelas dia.
Seperti diketahui kedua anak Presiden Jokowi, Gibran dan Kaesang dilaporkan ke KPK oleh dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun.
Keduanya dilaporkan atas dugaan tindak pidana korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Di mana berkaitan dengan dugaan KKN relasi bisnis anak presiden dengan grup bisnis yang diduga terlibat pembakaran hutan.
Keduanya disebut telah menerima kucuran dana dari perusahaan PT SM yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembakaran hutan 2015 lalu.
PT SM menjadi tersangka pembakaran hutan dan dituntut oleh Kementerian Lingkungan Hidup dengan nilai Rp 7,9 triliun.
Caption Foto: Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (suara.com/ari welianto)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Polsek Grogol Gelar Rekonstruksi Kasus Kekerasan Bersama Berujung Kematian
-
Geger di Keraton Solo! Gusti Moeng Marah Besar Tak Bisa Masuk Museum, Pintu Digembok Kubu PB XIV
-
Momen Adem PB XIV Hangabehi Salaman dengan Kakaknya, GKR Timoer: Dia Tetap Adik Saya
-
Drama Keraton Surakarta Memanas Lagi, Aksi Bongkar Gembok Pintu Keraton Coreng Kunjungan Pemerintah
-
Usai Temui Jokowi, Ratusan Relawan Semut Ireng Langsung Gabung ke PSI?