SuaraSurakarta.id - Hasil survei Populi Center menyebutkan masyarakat merasa puas dengan kinerja pelayanan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Namun, hal itu tak membuat Polri merasa puas dengan kondisi saat ini.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, mengatakan Polri fokus tetap meningkatkan layanan keamanan serta penegakan hukum terbaik untuk masyarakat.
"Tetap Polri berusaha memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan memelihara keamanan, ketertiban masyarakat dan penegakan hukum yang terbaik untuk masyarakat," kata Kepala Divisi Humas Kepolisian Indonesia, Inspektur Jenderal Polisi Dedi Prasetyo, dikutip dari ANTARA di Jakarta, Selasa (21/12/2021).
Ia berterima kasih atas kepercayaan masyarakat terhadap institusi itu melalui hasil survei yang telah dipublikasikan ke publik dan mereka terus melakukan pembehanahan dan evaluasi, agar mampu menjadi institusi kepolisian sesuai harapan dan dicintai masyarakat.
Baca Juga: Survei Charta Politika: Polri Jadi Lembaga Hukum yang Dianggap Baik Kinerjanya, Kenapa?
"Tentunya terima kasih dan penghargaan atas kepercayaan masyarakat. Polri tetap berusaha untuk berbuat yang terbaik dan terbuka atas kritik dan saran dari masyarakat untuk perbaikan Polri ke depannya," kata dia.
Pada masa kepemimpinan Prabowo, Kepolisian Indonesia mendapat banyak sorotan dari masyarakat hingga muncul fenomena tanda pagar (tagar) di media sosial yang kerap mengangkat pelanggaran dari personel kepolisian.
Dalam Rapat Koordinasi Analisa dan Evaluasi Inspektorat Pengawasan Umum Kepolisian Indonesia di Yogyakarta, Jumat (17/12), dia meminta jajarannya untuk melakukan evaluasi dalam hal kinerja maupun manajemennya.
Tidak hanya itu, dia juga menunjukkan sikap tegasnya dengan menerbitkan Surat Telegram: ST/862/IX/PAM.3/2021 bukan September lalu terkait pedoman cara bertindak jajaran Kepolisian Indonesia di wilayah agar tetap humanis dan tidak reaktif dalam menjaga aksi masyarakat dan mahasiswa menyampaikan aspirasi.
Ia juga secara tegas menyatakan akan menindak tegas pimpinan polisi di wilayah apabila tidak bisa mendisiplinkan anggotanya, dengan mengutip istilah "ikan busuk mulai dari kepala".
Baca Juga: Salip KPK, Polri Urutan 3 Lembaga Paling Dipercaya versi Survei Charta Politika Indonesia
Kinerja Kepolisian Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo menuai kepuasan responden sebesar 75 persen berdasarkan survei terbaru Populi Center.
Berita Terkait
-
Sosok AKBP Fajar Widyadharma dan Jejak Kejahatannya, Eks Kapolres Ngada Tersangka Kasus Pedofilia dan Narkoba!
-
Polri Tetapkan AKBP Fajar Tersangka Kasus Asusila dan Narkoba
-
Kapolri Pastikan Tindak Tegas AKBP Fajar atas Skandal Pedofil dan Narkoba, Mulai Pidana dan Etik
-
Dengar Kabar dari Kapolri, Anggota Komisi III DPR Sebut Kapolres Ngada Akan Dipecat dengan Tidak Hormat
-
Dua Tersangka Kasus Investasi Bodong Net89 Dilimpahkan ke Kejari Jakbar, Uang Rp29 M hingga Mobil Ikut Diserahkan
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Tim Sidak Pangan, Pemkot Solo Temukan Makanan Kedaluwarsa Jelang Lebaran
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
Bocah 15 Tahun Dijadikan PSK di Gunung Kemukus, Satu Mucikari Diciduk
-
Imbas THR Terhutang, Komisi IX DPR Minta Pemerintah Tegas ke PT Sritex
-
Persis Solo Tak Pantas Degradasi