SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memastikan Ibadah Natal di wilayahnya berlangsung aman dan nyaman.
Selain itu, putra sulung Presiden Joko Widodo tersbeut juga menegaskan perayaan hari besar umat Nasrani bakal berjalan sesuai protokol kesehatan.
Hal itu diungjapkan Gibran usai meninjau kesiapan sejumlah gereja bersama Dandim 0735/Ska Letkol Inf Devy Kristiono dan Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Kamis (16/12/2021).
Forkompimda Kota Solo memastikan pelaksanaan standar operasional prosedur (SOP) di Gereja Santo Paulus Kleco, Gereja Santo Petrus Purwosari, dan Gereja Baptis Indonesia (GBI) Penumping Laweyan.
"SOP di Gereja Santo Paulus ini sudah ketat. Tadi saya lihat pengaturan kursinya juga sudah ada tandanya, disiapkan juga ruang kesehatan," ungkapnya.
Di gereja-gereja tersebut, Gibran mengecek penerapan protokol kesehatan seperti penataan tempat duduk jemaat, adanya tempat cuci tangan, dan pengaturan jemaat yang masuk gereja.
Gibran mengungkapkan, pihaknya akan menyiapkan scan barcode Aplikasi Peduli Lindungi untuk gereja yang saat ini belum punya.
Selain itu, pihak gereja juga memberi fasilitas live streaming bagi jemaat yang tidak memungkinkan untuk ikut ibadah secara langsung.
"Untuk jemaah yang mungkin tidak enak badan, jadi tidak perlu memaksakan diri untuk datang. Nanti mengikuti ekaristi dari rumah," jelasnya.
Baca Juga: Antipasi Pemudik Saat Nataru, Banyurejo Bakal Lakukan Pendataan Warga Luar Daerah
Terkait pengamanan, Gibran menyebut ada dukungan dari Kodim 0735/Ska dan Polresta Solo untuk memastikan pada hari H pelaksanaan misa Natal berjalan aman.
Sementara itu, Romo Kepala Gereja Santo Paulus Kleco, Emmanuel Nuwa menyampaikan, meskipun belum dipasangi barcode Peduli Lindungi pihaknya sudah menyipkan semacam 'tiket' masuk.
"Jadi ada kartu misa. Kartu sudah dibagikan, kalau tanpa kartu tidak diizinkan ikut misa ekaristi, jemaat wajib membawa kartu misa," ungkapnya.
Menurutnya, kartu misa itu digunakan untuk memastikan keamanan dan penerapan protokol kesehatan terkait kuota jemaat di gereja tersebut.
"Itu imbauan saya untuk umat yang akan mengikuti ekaristi di Gereja Santo Paulus. Selain itu, umat yang akan ikut misa sudah vaksin semua," paparnya.
Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menyampaikan akan terjunkan 750 personel untuk mengamankan jalannya misa Natal.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Granat Ditemukan Ditumpukan Rongsok, Akan Dicek di Mako Brimob Boyolali
-
Warga Mojosongo Temukan Granat saat Pilah Tumpukan Rongsok
-
Komisi X DPR RI Sarankan Erick Thohir Agar Segera Mundur dari Ketua Umum PSSI
-
Gebyar Promo Susu! Dancow, Frisian Flag, dan Indomilk Turun Harga di Alfamart
-
Kabel di Solo Semrawut, Fraksi PDIP Dorong Pemkot Lanjutkan Program Bawah Tanah