Dikalungi Ular Sanca Saat HUT Relawan Internasional, Reaksi Gibran Undang Gelak Tawa

SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menghadiri Apel HUT Relawan Internasional 2021 di Lapangan Gedung Rektorat Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Selasa(14/12/2021). 

Usai menjadi pembina dalam apel tersebut, Gibran langsung meninjau dan memberi salam pasukan relawan.

Pada kesempatan tersebut, Gibran bertemu dengan salah satu komunitas, yakni Komunitas Exotic Animal Lovers Indonesia (Exalos). Exalos merupakan relawan penyelamat ular atau hewan melata.

Setelah memberikan salam relawan, putra sulung Presiden Jokowi ini ditawari untuk berkalung ular sanca dengan panjang sekitar 2 meter.

Baca Juga: Ngeri! BNNP Jateng Bongkar Kasus TPPU Narkotika di Soloraya, Nominalnya Capai Rp683 Juta

Gibran pun menerima tawaran tersebut. Selanjutnya relawan Exalos mengeluarkan ular dari kantong kain. 

"Ini ular apa?," tanya Gibran kepada relawan Exalos.

"Ular sanca. Aman kok," kata relawan Exalos tersebut.

Gibran pun sempat ragu dan panik saat relawan akan mengalungkan ular ke lehernya. Gibran juga diminta untuk memegang langsung ular tersebut.

Relawan tersebut pun menyakinkan jika hewan melata ini aman dan tidak menggigit.

Baca Juga: Resmi Berkostum Persis Solo, Ini Statistik Mentereng M Iqbal Al Ghuzat Bersama PSG Pati

"Ora masalah megange, tapi ini lho," terang Gibran sambil menunjuk kepala ular yang dibawa relawan.

Sambil minta izin dan maaf, kemudian perlahan relawan mengalungkan ular sanca ke leher ayah Jan Ethes Srinarendra ini.

Sambil menundukkan badan, akhirnya ular tersebut dikalungkan. Saat ular sudah dikalungkan para relawan pun tepuk tangan, tangannya pun sempat memegang ular.

Tidak lama, Gibran pun minta agar relawan tersebut untuk mengambil ular di lehernya.

"Wis wis wis," ucapnya disambut gelak tawa dan tepuk tangan relawan. 

Dalam apel yang bertajuk "Bersama Kita Tingkatkan Kapasitas, Kepedulian dan Solidaritas Relawan" hadir juga Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa Forkopimda serta Rektor UNS Prof Jamal Wiwoho.