Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Minggu, 21 November 2021 | 19:20 WIB
Kelompok Terus Bergerak saat melakukan serasehan rencana menjadikan Kampung Wisata Prajurit Wiro Tamtomo dengan warga Tamtaman, Solo, di Balai Desa RW lX.

SuaraSurakarta.id - Geliatkan kembali perekonomian di pascapandemi Covid-19, muda-mudi Kampung Tamtaman, Kelurahan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo akan membuka destinasi kampung wisata baru yang berada di Kawasan Keraton Kasunanan Solo.

Wisata baru itu meurpakan kolorasi Kampung Wisata Prajurit Tamtomo dari wisata sejarah di kampung itu sendiri, UMKM, hingga kuliner kearifan lokalnya.

Diawali dengan keresahan dari potensi kampungnya yang selama ini fakum dalam destinasi wisatanya, Kelompok Terus Bergerak bimbingan Indonesia Brand Aktifis Network (IBAN), nantinya diharapkan bisa menambah fariasi baru destinasi wisata yang ada di Kota Solo. 

Budiono Kusumo, Anggota IBAN yang bermarkas di Jakarta, dan juga sebagai Warga Kampung Tamtaman tersebut, mengungkapkan bahwa selama ini warga di kampungnya cenderung berdikari sendiri dari aktifitasnya. 

Baca Juga: Solo Gelar Atraksi Budaya Prajurit untuk Gaet Wisatawan

Mengingat di kampung ini berada di Kawasan Wisata Keraton Solo, maka mereka secara bersama akan memanfaatkan potensi wilayahnya yang ada, untuk menjadikan kampungnya agar tetap terintegrasi dengan wisata Kerajaan Mataram tersebut. 

Di Kampung Wisata Prajurit Tamtomo ini menurut Budi, nantinya akan dikemas wisata sejarah Prajurit Tamtomo, yang mana di Kampung Tamtaman ini dahulunya adalah bekas pemukiman rumah Prajurit Wiro Tamtomo pada masa Pemerintahan Mataram Keraton Kasunanan Surakarta.

"Selain menikmati beragam sejarah, wisatawan ini nantinya diharapkan juga bisa menikmati UMKM dan kuliner tradisional yang tersaji sepanjang Jalan Kampung Tamtaman," kata Budiono, Minggu (21/11/2021).

Untuk jenis kuliner, Kelompok Terus Bergerak ini nantinya juga menyajikan kuliner kesehatan, baik dari tradisional jejamuan, hingga aneka hasil bumi. 

Selain itu, di kampung wisata ini juga ada kerajinan lokal, pelatihan UMKM, hingga seni pertunjukan tarian tradisional jawa. 

Baca Juga: Lestarikan Prajurit Bersejarah Keraton Surakarta, Gibran: Sebagai Daya Tarik Wisata

"Jadi inikan warisan leluhur yang harus kita uri uri budaya dan seisinya. Nah sebagian warga kita juga banyak yang masih sentono (keluarga) dan Abdi Dalem Keraton Solo," ujarnya.

"Sepatutnya kita kembali ke jati diri yang kita kemas dalam bentuk kampung wisata yang kita beri nama Kampung Wisata Prajurit Wiro Tamtomo," tambah Budiono.

Budi juga berharap, proses menjadikan kampung wisata ini bisa berjalan dengan baik dan lancar.

"Selain itu juga untuk membantu pemerintah untuk membangkitkan perekonomian pasca pandemi, bagi masyarakat. Kita harus gerak bersinergi dengan Pemerintahan Kota Solo, dan Keraton Kasunanan sebagai poros untuk geliatkan kembali roda perekonomian yang kita awali dari lingkungan kita," urainya.

Selain itu, dirinya juga berharap dukungan dari segala aspek untuk menjadikan Kota Solo sendiri salah satunya sebagai tempat wisata yang menarik wisatawan lokal, maupun mancanegara dalam kemasan kearifan lokal. 

"Jadi kita berharap, baik masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Keraton Kasunanan serta aspek lainnya, mensuport akan hadirnya kampung wisata baru di Kota Solo, hal ini untuk sebagai warisan anak cucu kita kedepan," ungkap Budi usai melakukan serasehan bersama warga.

Kontributor : Budi Kusumo

Load More