Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Senin, 15 November 2021 | 12:28 WIB
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak (kanan) bersama Wakapolresta AKBP Gatot Yulianto. [Suara.com/Budi Kusumo]

SuaraSurakarta.id - Penguatan pengamanan dilakukan jajaran kepolisian di hotel Persis Solo dan PSIM Yogyakarta jelang Derby Mataram jilid kedua malam nanti.

Kedua tim dijadwalkan bertemu pada lanjutan Grup C Liga 2 2021 di Stadion Manahan Solo, Senin (15/11/2021).

Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak memaparkan, pengamanan berlapos guna mengantisipasi tindakan di luar dugaan dan kerumunan hingga konvoi pendukung kedua kesebelasan.

"Kita menurunkan 375 personel gabungan yang akan diterjunkan pengamaman dan terbagi empat ring," ungkap Ade Safri di Mapolresta Solo, Senin (15/11/2021).

Baca Juga: Laga Derbi Mataram, akankah Persis Solo Menurunkan Irfan Bachdim?

Dia memaparkan, empat ring yang dimaksud adalah lintasan lari, jogging track, kawasan parkir stadion sebagai screanning orang yang tidak berkepentingan untuk masuk ke stadion.

Winger Persis Solo, Rifaldi Bawuo melewati adangan dua pemain PSIM Yogyakarta dalam lanjutan Liga 2 Grup C di Stadion Manahan, Selasa (12/10/2021). [Suara.com/Ronald Seger Prabowo]

Sementara ring terakhir atau keempat adalah luar Stadion Manahan mulai ruas Jalan Adi Sucipto hingga mengitari Shelter Manahan.

Selain penjagaan dan pengamanan yang dilakukan, mantan Kapolres Karangannyar ini juga menjelaskan akan menerjunkan tujuh Tim Pengurai Kerumunan (TPK).

"Tujuh Tim Pengurai kerumunan tersebut untuk memantau, memonitor untuk mencegah adanya konvoi, dan pengerahan antisipasi suporter. Termasuk memantau pelarangan nonbar di suatu tempat," tegasnya.

"Kami antisipasi agar tidak ada arak-arakan atau konvoi dan mencegah kegiatan nonton bareng yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Kami berharap pertandingan nanti berjalan aman, tertib, lancar, dan sehat," pungkasnya.

Baca Juga: Catat! Jadwal Laga Pekan Ini Grup D Liga 2 Serta Klasemen Sementara

Load More