SuaraSurakarta.id - Jumlah kasus Covid-19 dari klaster Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Solo kemungkinan akan bertambah. Karena ada dua sekolah yang dari 29 sekolah dari kegiatan surveilans hasil tes swab PCR belum keluar.
Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, hingga, Kamis (21/10/2021) ini, total sementara ada 68 kasus Covid-19 yang ditemukan dari kegiatan PTM di sekolah.
Tambahan tersebut berasal dari hasil tracing di lima Sekolah Dasar (SD) sebelumnya, dimana tambahannya itu delapan kasus.
Delapan kasus tersebut dengan rincian di SD Kristen Manahan ada tambahan tiga kasus. SD Danukusuman tambah dua kasus lagi, dan SD Jamsaren tambah tiga kasus. Total untuk kasus di SD ada 55 kasus Covid-19.
Baca Juga: Dua Atlet dan Satu Wasit PON Papua Asal Binjai Terpapar Covid-19
Kemudian bertambah 13 kasus lagi, hasil dari kegiatan surveilans Covid-19 dengan tes swab PCR di tiga sekolah, Senin (18/10/2021) kemarin. Ketiga tersebut, yakni SMPN 8 Solo ada 11 kasus, SMPN 4 ada satu kasus, dan SMPIT Nur Hidayah ada satu kasus.
"Total hingga saat ini ada 68 kasus Covid-19. Semua yang kena itu siswa," terang Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Siti Wahyuningsih saat ditemui, Kamis (21/10/2021).
Untuk temuan kasus di SMP baru hasil kegiatan surveilans saja, sedangkan untuk tracing sedang dilakukan dan hasilnya belum keluar. Kemungkinan masih bisa tambahan dan menunggu hasil tracing bagaimana.
"Iya, masih bisa bertambah lagi jumlahnya. Ditunggu saja, untuk tracing masih berjalan. Hari ini pengambilan sampel terakhir untuk periode ini, di SMA dan MTSN, mudah-mudahan negatif semua," jelas dia.
Siti mengatakan, kasus ini menjadi evaluasi bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Solo baik Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan, apakah protokol kesehatan berjalan dengan baik. Di sekolah dan di rumah bagaimana, ini menjadi peringatan buat orangtua juga.
Baca Juga: Cetak Sejarah, India Rayakan 1 Miliar Suntikan Dosis Vaksin Covid-19 dengan Lagu dan Film
"Kalau nanti anak-anak ini terdeteksi lebih dini, saya tidak kebobolan. Artinya yang terpenting ketemu langsung kita tracing, testing, dan treatment. Anak-anak semuanya OTG, seandainya ini tidak konangan bagaimana coba," paparnya.
Dengan kejadian ini, merupakan menjadi perhatian bagi semuanya betapa pentingnya protokol kesehatan. Sekolah langsung protokol kesehatan harus kuat, bisa-bisa tidak ada kasus.
Ini jelas menjadi peringatan, Wali Kota juga tegas. Tutup PTM sementara sekolah yang ditemukan adanya kasus.
"Penutupan sekolah sementara ini untuk evaluasi, bagaimana sarana prasarananya. Bagaimana protokol kesehatan di jalan dan di rumah," sambung dia.
Temuan ini catatan terpenting, saat ini saja dan besok. Protokol kesehatan menjadi hal mutlak. Ini contohnya di SD Semanggi, begitu ketemu tidak ada tambahan. Kemungkinan ini dari rumah, karena yang kena itu beda kelas.
"Alhamdulilah, terdeteksi. Kalau tidak terdeteksi bisa menyebar. Saya harap sekolah tidak usah khawatir. Justru kalau ketemu kita segera menyusun strategi biar tidak menjadi lebih parah," tuturnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Review dan Harga Skincare NAMA Milik Luna Maya: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- Nasib Pemain Keturunan Indonesia Cucu Sultan Kini Berstatus Pengangguran
- 5 Mobil Murah Mulai 10 Jutaan: Tampilan Mewah, Cocok untuk Keluarga
- Rahasia Kulit Sehat Dr Tompi: 3 Langkah Skincare yang Bisa Kamu Ikuti di Rumah
- 3 Motor Cruiser Murah Bertampang Ala Harley-Davidson: Gunakan Mesin V-Twin, Harga Setara Honda PCX
Pilihan
-
Pegawai Bank Indonesia Bunuh Diri Diduga karena Tekanan dan Beban Kerja, Posisi Asisten Manager
-
7 Rekomendasi HP Samsung Rp1 Jutaan: Kamera Resolusi Tinggi, Baterai Tahan Berhari-hari
-
15 Ucapan Terbaik untuk Orang Berangkat Haji agar Diberi Kemudahan dan Keberkahan
-
Review Skincare NAMA Milik Luna Maya, Multifungsi Punya Kandungan 100x Vitamin C
-
BYD Kembali Pangkas Harga, Bos GWM Geram: Bagaimana Kualitas Mobil Bisa Terjamin?
Terkini
-
Kasus Arisan Fiktif dan Investasi Bodong, Putri Aquenna Divonis 2 Tahun Penjara
-
Respon MUI Solo Soal Warung Ayam Goreng Widuran Ternyata Non Halal
-
Buruan Ambil! 3 Link Dana Kaget Hari Ini, untuk Tambahan Uang Belanja
-
Kecelakaan Maut di Tawangmangu, Polisi Tetapkan Sopir Minibus Sebagai Tersangka
-
Heboh Ayam Goreng Widuran, MES Solo Ajak Pelaku Kuliner Segera Sertifikasi Halal Produk