Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Rabu, 13 Oktober 2021 | 18:17 WIB
Tuntas Subagyo, pemimpin Tikus Pithi Hanata Baris. (Solopos.com)

Kondisi pandemi Covid-19 yang tak kunjung berakhir telah melahirkan satu kebiasaan baru di kalangan anak-anak, yaitu tingkat penggunaan gadget yang tinggi. Sayangnya, hanya sebagian kecil aktivitas itu untuk pendidikan daring.

Sebagian besar dari aktivitas penggunaan gadget tersebut justru untuk bermain game atau berseluncur secara bebas di dunia maya. Sayangnya lagi, aktivitas mereka kurang pendampingan orang tua yang sibuk bekerja.

Tuntas menambahkan sebagai bentuk kepedulian terhadap nasib generasi penerus bangsa, ormas Tikus Pithi Hanata Baris  rutin melakukan kegiatan olahraga hari Sabtu. Pada momentum peringatan HUT Kemerdekaan RI digelar lomba.

Kepedulian Sosial

Baca Juga: Saingi Puan Maharani Pasang Baliho hingga Papua, Ini Sosok Tuntas Subagyo Pemimpin TPHB

Kegiatan tersebut dilakukan serentak di seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Tanah Air. “Seperti ini kami segera menggelar turnamen bulu tangkis di sini. Diikuti beberapa elemen, tahap pertama ada 128 peserta,” terangnya.

Para pemuda yang tergabung di organisasi yang eksis sejak 2014 itu juga diajak untuk mengasah kepedulian sosial mereka. Seperti dengan bakti sosial pembagian paket sembako serta penyemprotan disinfektan.

Tuntas percaya generasi muda memegang potensi besar yang akan menentukan masa depan bangsa ini. “Pemuda-pemudi adalah poros bangsa. Kata Pak Karno beri dia 10 pemuda niscaya akan dia ubah sejarah dunia,” sambungnya.

Pemerintah memegang peranan penting dalam mengarahkan dan memaksimalkan potensi generasi muda. Melalui program dan pendekatan yang tepat, semua potensi generasi muda dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

“Sektor yang paling potensial, zaman milenial, adalah berkaitan milenialisasi atau industri kreatif. Negara harus menata itu. Maka saya usulkan kalau bisa ada diklat tentang kepemudaan, Pancasila, serta bela negara,” tegasnya.

Baca Juga: Saingi Puan Maharani! Ketua Ormas Ini Juga Pasang Baliho hingga ke Papua Barat

Load More