SuaraSurakarta.id - Tidak Persis Solo dan PSG Pati yang bertanding di Stadion Manahan Solo. Namun pertandingan PSCS Cilacap PSIM Yogyakarta juga tak kalah seru pada awal kompetisi Liga 2 itu.
Tim PSCS Cilacap menundukkan PSIM Yogyakarta dengan skor 1-0 dalam pertandingan sepak bola Grup C Liga 2 musim 2021-2022 di Stadion Manahan Solo Jawa Tengah, Minggu (26/9/2021).
Pertandingan antara PSCS melawan PSIM berjalan seru dan kedua kesebelasan saling menyerang untuk meraih poin penuh dalam laga kedua Grup C.
Tim PSCS yang diasuh pelatih Frans Sinatra Huwae pada babak pertama langsung mengambil inisiatif serangan dengan menekan pertahanan PSIM. Serangan PSCS melalui kedua pemain sayap dan tengah masih belum bisa menembus pertahanan lawan.
Peluang emas untuk membuahkan gol untuk PSCS terjadi pada menit 20 melalui pemain nomor punggung 34, Beny Anshar, tetapi bola melekung ke arah gawang PSIM yang dapat diantisipasi kiper Junaidi.
Serangan PSCS akhirnya membuahkan gol pada menit 41 melalui kaki pemain nomor 14 Gideon Marsell, yang melakukan tendangan dari luar kotak penalti yang tidak mampu diantisipasi kiper PSIM, ssehingga mengubaha kedudukan menjadi 1-0 untuk PSCS.
Kedudukan 1-0 tetap bertahan hingga wasit yang memimpin pertandingan, Axel Febriyan Sinaga asal DKI Jakarta meniup peluit panjang tanda babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, PSIM yang ketinggalan satu gol meningkatkan tempo permainan dengan mengambil inisiatif menekan pertahanan lawan. PSIM mendapat peluang menyamakan kedudukan pada menit 56 melalui nomor punggung 28 Adya Putra, tetapi tendangan melenceng tipis kanan gawang PSCS.
PSIM sempat menekan melalui serangan ke pertahanan lawan, tetapi belum mampu menembus pertahanan PSCS yang bermain disiplin menjaga pertahanan.
Baca Juga: Galeri Foto Matchday Pertama Liga 2 2021: Persis Solo dan PSCS Cilacap Petik Kemenangan
Peluang PSIM pada menit 80 melalui nomor punggung 26, Taufik Hidayat, yang tinggal berhadapan dengan kiper PSCS, Ali Budi Raharjo, tetapi bolanya masih melenceng ke sisi gawang lawan.
Peluang PSIM pada menit 84 melalui sundulan kepala Arbeta Rokyawan, tetapi bolanya lemah dan dapat ditangkap oleh Kiper Ali Budi Raharjo, sehingga tidak mengubah kedudukan tetap 1-0 untuk PSCS, hingga babak kedua berakhir.
Pelatih PSCS Cilacap Frans Sinatra Huwae mengatakan pada pertandingan pertama cukup berat karena kondisi hujan sehingga lapangan agak licin.
Namun, dia mengapresiasi kerja keras para pemainnya bisa merebut tiga poin penuh melawan PSIM.
Pelatih PSIM Yoyakarta Seta Nurdiyantara mengatakan pemainnya sudah berjuang maksimal. "Kami sudah berusaha agar pertandingan berakhir imbang, tetapi hasil akhir kami kalah 1-0," kata Seta.
"Tim akan dievaluasi dan menjadi tanggung jawab pelatih untuk pertandingan selanjutnya," katanya.
[ANTARA]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
Pilihan
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
-
Sri Mulyani Umumkan 26 Nama Lolos Seleksi DK LPS, Ada Mantan Bos BUMN, BI Hingga OJK
Terkini
-
Miris! SDN 27 Kauman Kota Solo Hanya Terima 1 Siswa
-
Buruh Eks PT Sritex Resah dan Khawatir Usai Kejagung Sita 72 Mobil Mewah
-
Dikejar Warga Usai Jambret di Depan SMPN 1 Grogol, Dua Residivis Babak-belur Diamankan Polisi
-
Kandungan Utama Evowhey Protein yang Bermanfaat Besar
-
Pupuk Palsu Gegerkan Boyolali: Polda Jateng Bongkar Sindikat Bertahun-tahun