SuaraSurakarta.id - Survei Indikator Politik Indonesia, pada 30 Juli-4 Agustus, menyebut elektabilitas Ketua DPR RI, Puan Maharani berada di angka 0,4 persen, turun dari elektabilitas pada bulan April sebesar 1,1 persen.
Padahal, baliho sosok yang juga putri Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri bertajuk “Kepak Sayap Kebhinnekaan” tersebar di banyak lokasi dan menjadi perbincangan hangat publik di jejaring media sosial.
“Mbak Puan trennya turun, ini juga menarik. Padahal, survei dilakukan setelah polemik baliho dan spanduk dipasang di mana-mana,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, seperti diwartakan Hops.id--jaringan Suara.com, Kamis (26/8/2021).
Burhanuddin menilai, baliho-baliho Puan kurang mampu membawa dampak positif bagi Puan. Ia menyebut Ketua DPP PDIP itu semakin populer, tapi di sisi lain, tingkat kesukaan publik justru menurun.
Baca Juga: Relawan Ganjar Pranowo Bermunculan, Pertanda Apa?
“Ini jadi masukan Mbak Puan untuk lebih penetratif lagi atau mungkin harus pakai pesan yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Menanggapi survei yang mengatakan baliho Puan malah membuat elektabilitasnya anjlok tersebut, pegiat media sosial Denny Siregar menilai bahwa strategi yang digunakan timnya sangat buruk.
“Ini yang gua bilang. Strategi tim marketingnya Puan ini jadul banget dengan ongkos yang mahal banget. Terus waktunya juga enggak tepat, malah promosi di saat pandemi,” kata Denny di akun jejaring media sosialnya.
Denny pun mengimbau kepada Puan agar segera merombak timnya dan kemudian mempromosikan diri dengan cara yang lebih baik.
“Bongkar tim marketingnya, mbak Puan. Cari yang punya strategi out of box, jangan yang jadul,” imbuhnya.
Baca Juga: Kumpul Bukti-bukti, PDIP Minta Polisi Usut Vandalisme Open BO Baliho Puan Maharani
Berita Terkait
-
DPR Resmi Tunjuk Komisi III Lakukan Fit And Proper Test Capim-Cawas KPK, Puan: Siapapun yang Terpilih Harus...
-
Puan Maharani Soal Kecelakaan Tol Cipularang, Soroti Faktor Cuaca
-
Puan Maharani Dorong Proses Hukum Kasus Guru Supriyani Transparan dan Berkeadilan
-
Magang di DPR, Mayang Akui Kagum dengan Puan Maharani: Wah, Keren Banget
-
Puan Pastikan Megawati Bakal Segera Bertemu Prabowo: Tinggal Tunggu Waktu yang Pas
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
Terkini
-
Selamatkan PT Sritex Sukoharjo, Komisi VII DPR RI Sepakat Bakal Revisi UU Kepailitan
-
Bahan Baku PT Sritex Menipis, Jumlah Karyawan yang Dirumahkan Bakal Bertambah
-
Kesetiaan Cinta Ahmad Luthfi dan Pesan Amanah dari Mendiang Sang Istri
-
Tas Mewah Kaesang Pangarep Dipertanyakan, LP3HI dan MAKI Gugat Bea Cukai Solo
-
Rokok Polos Ancam Ribuan Pekerja! Petani, Buruh dan Akademisi Bersuara