SuaraSurakarta.id - Berdasarkan Instruksi Menteri (Inmen), pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Kota Solo masih termasuk Level 4. Padahal, angka kasus penularan harian dan angka kematian sudah turun drastis.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka angkat bicara dengan menegaskan melihat kondisi saat ini Solo seharusnya turun ke level 3 atau bahkan 2.
“Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Solo, kasus harian di Solo sudah mengalami penurunan signifikan,” ujar Gibran dikutip dari Timlo.net, Rabu (11/8/2021).
Selayaknya status Solo sekarang, kata Gibran, seharusnya sudah turun ke level 3 atau bahkan level 2. Gibran menduga telah terjadi ketidaksesuaian data Covid-19 yang dimiliki Pemkot Solo dengan data yang dimiliki Pemprov Jateng.
Baca Juga: Sudah Prediksi PPKM Diperpanjang, Serikat Buruh DIY Desak Pemda Buat Keputusan Lebih Bijak
“Solo belum turun dari level 4 diduga karena terjadi ketidaksesuaian data Covid-19 yang dimiliki Pemkot Solo dengan Pemprov Jateng,” tutur dia.
Ia mengatakan untuk itu pihaknya mengirim utusan khusus dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) untuk mengklarifikasi data ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo. Diharapkan dengan ini Solo bisa segera turun dari level 4 Covid-19.
“Saya kirim tim khusus agar berangkat ke Semarang, datanya biar sinkron aja. Pengambilan keputusannya itu berdasarkan data. Saya harus klarifikasi ke provinsi dulu,” tutur dia.
Ia menambahkan ketidaksesuaian data Covid-19 disebabkan beberapa faktor, yakni adanya delay, data dari fasilitas kesehatan (faskes) yang belum dipilah antara warga ber-KTP Solo dan luar Solo hingga jumlah kematian dianggap banyak.
Baca Juga: Sertifikat Vaksin COVID-19 Belum Jadi Syarat Aktivitas bagi Warga Depok
Berita Terkait
-
Aksi Gibran Rakabuming Bagi-Bagi Susu Disorot, Apa Tugas dan Wewenang Wapres?
-
Rayakan Ultah ke-5 Usai Gibran Jadi Wapres, Harga Sepatu Branded La Lembah Manah Bikin Ketar-ketir
-
Lagi-lagi Ketahuan, Akun Fufufafa Hapus Postingan dengan Kata Kunci 'Anak Jokowi'
-
Gibran Sibuk Bagi-bagi Susu, Peran Wapres Dinilai Downgrade
-
Gibran Kunjungi Pengungsi Gunung Lewotobi, Warganet : Awal Kerja Kayak Bapaknya Dulu
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
Terkini
-
Respati Ardi Blusukan di Mangkubumen, Warga Sampaikan Usulan Penambahan Puskesmas
-
Muncul Hoax Gambar Anggota TNI Diikat Polisi, Tim Ahmad Luthfi-Taj Yasin Lapor ke Polda Jateng
-
Ahmad Luthfi-Taj Yasin Disebut Kalah di Survei, Jokowi: Siapa yang Bilang?
-
Kapok Kecolongan Lagi, PDIP Solo Bentuk Satgas Anti Suap Jelang Pilkada 2024
-
Puluhan Ribu Masyarakat Tumplek blek Hadiri Kampanye Akbar Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Solo