SuaraSurakarta.id - Cerita unuk dan patut dicontoh ditunjukkan wanita bernama Sri Sunarni (48) yang terkonfirmasi positif..
Betapak tidak, warga asal Kecamatan Polanharjo, Klaten melakukan isolasi dengan kesadaran sendiri dengan mendatangi tempat isolasi terpusat dengan diantar suaminya mengendarai sepeda motor.
Di Kecamatan Polanharjo, tempat isolasi terpusat diberi nama Pondok Bergas yang berlokasi di Desa Polan. Pondok Bergas menempati rumah mewah dengan fasilitas lengkap. Warga pun betah, termasuk Sri Sunarni yang sudah dua hari menjalani isolasi di tempat ini.
“Awalnya batuk pilek tak enak badan. Terus dengan kesadaran saya ke sini (Pondok Bergas) diantar suami naik sepeda motor. Sudah dua hari ini isolasi. Sekarang sudah lumayan enakan. Alhamdulillah,” ujar Sri Sunarni, Kamis (29/7).
Baca Juga: Jangan Dicontoh! Belasan Camat Karaoke saat PPKM Abai Prokes COVID-19 Berpakaian Dinas
Sri Sunarni dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan. Ia mengaku lebih nyaman dan akan menjalani isolasi di Pondok Bergas hingga sembuh total. Sementara hasil tracing ke keluarganya menunjukkan negatif.
“Saya pilih isolasi di sini (Pondok Bergas) karena lebih tenang, nyaman, dan enak. Kasihan anak-anak kalau saya isolasi di rumah, apalagi rumah saya sempit,” ujarnya.
Sri Sunarni merupakan satu dari sekian warga di Kecamatan Polanharjo yang secara sadar melakukan isolasi di tempat terpusat. Di Pondok Bergas sendiri saat ini ada tiga orang yang masih menjalani isolasi.
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Polanharjo yang juga selaku Camat setempat, Joko Handoyo, mengatakan, pihaknya mengapresiasi warga yang dengan sadar melakukan isolasi di tempat terpusat. Seperti yang dilakukan Sri Sunarni.
“Setiap hari kita keliling ke desa-desa. Kemarin itu ada satu keluarga hasil tes menunjukkan satu orang positif dan dua negatif. Kemudian dengan sadar datang sendiri ke isolasi terpusat naik motor diantar suaminya,” ujarnya.
Baca Juga: Tasikmalaya Jadi Daerah Vaksinasi Terendah di Jabar, Pemkab: Pasokan Vaksin Minim
Sumber: Timlo.net
Berita Terkait
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
-
10 Tahun Jokowi, Indonesia Menjadi Negara yang Berhasil Menangani Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
Terkini
-
Bahan Baku PT Sritex Menipis, Jumlah Karyawan yang Dirumahkan Bakal Bertambah
-
Kesetiaan Cinta Ahmad Luthfi dan Pesan Amanah dari Mendiang Sang Istri
-
Tas Mewah Kaesang Pangarep Dipertanyakan, LP3HI dan MAKI Gugat Bea Cukai Solo
-
Rokok Polos Ancam Ribuan Pekerja! Petani, Buruh dan Akademisi Bersuara
-
SK Dinilai Langgar Undang-undang, Sayap PPP Laporkan Menteri Hukum ke Prabowo Subianto