“Aktivitas kurang, berat badan terlalu gemuk, risiko tinggi karena usia. Selain itu suplemen makanan tidak maksimal. Kan rentan sekali. Itu penyebab risiko ibu hamil semakin tinggi.”
Pada sisi lain, Purwati menyampaikan Pemkab Karanganyar berupaya menyiapkan sarana prasarana kesehatan untuk menunjang kelahiran selama pandemi Covid-19. Salah satunya menyiapkan puskesmas poned.
Puskesmas tersebut memberikan pelayanan untuk menanggulangi kasus-kasus kegawatdaruratan obstetric neonatal. Puskesmas yang disiapkan menjadi puskesmas poned, yaitu Puskesmas Karanganyar, Kebakkramat I, Jumapolo, Colomadu II, Kerjo, dan Tawangmangu.
“Persalinan ada yang kalau dia tidak ada gejala dan risiko di dalam kehamilan bisa dilakukan di puskesmas poned. Kalau yang berisiko, kami rujuk ke rumah sakit.”
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Era Baru Keraton Solo: PB XIV Purboyo Reshuffle Kabinet, Siapa Saja Tokoh Pentingnya?
-
Link Saldo DANA Kaget Spesial Warga Solo! Klaim Rp149 Ribu dari 4 Link Kejutan Tengah Minggu!
-
5 Kuliner Lezat Keraton Solo yang Hampir Punah, Di Balik Hangatnya Aroma Dapur Para Raja
-
7 Fakta Watu Gilang yang Menjadi Penentu Legitimasi Raja Keraton Surakarta
-
7 Makna Gelar Panembahan dalam Sejarah Keraton Kasunanan Surakarta