SuaraSurakarta.id - Ditutupnya sejumlah ruas jalan di Kota Solo dalam penerapan PPKM Darurat berdampak pada rute Batik Solo Trans (BST). PT Bengawan Solo Trans pun mengalihkan rute BST untuk BST koridor 1, koridor 2 dan koridor 4.
Seperti diketahui ada enam ruas jalan di Kota Solo yang ditutup selama PPKM Darurat, yaitu Jalan Slamet Riyadi, Jalan Urip Sumoharjo, Jalan Radjiman, Jalan Gatot Subroto, Jalan Piere Tendean, dan Jalan Yos Sudarso.
"Sudah mulai kita alihkan rute BST karena sejumlah ruas jalan ditutup selama PPKM Darurat," ujar Direktur PT Bengawan Solo Trans, Sri Sadad Modjo saat dikonfirmasi, Sabtu (10/7/2021).
Sadad menjelaskan, untuk BST Koridor 1 yang rute awal melintasi Jalan Slamet Riyadi dan Jalan Urip Sumoharjo dialihkan lewat selatan karena itu bus besar.
Kalau dari dari awal timur atau Palur lewat Jalan Juanda kemudian masuk Jalan Urip Sumoharjo di Pasar Gede lalu depan Balai Kota Solo Jalan Jenderal Sudirman.
Selanjutnya belok kiri menuju Jalan Mayor Sunaryo, Jalan Kapten Mulyadi, Jalan Veteran, Jalan Wahidin dan masuk Jalan Slamet Riyadi.
"Kalau dari arah barat nanti masuknya dari Flyover Purwosari turun langsung belok kanan menuju Jalan Perintis Kemerdekaan. Nanti ketemu Jalan Radjiman jalannya sama seperti dari arah timur," papar dia.
Untuk BST Koridor 2, lanjut dia, tidak begitu pengaruh. Kalau dari arah barat mau ke timur nanti dari Gendengan tidak bisa lurus tapi belok kiri menuju Jalan Moewardi.
Tapi tidak naik Flyover Manahan melainkan lewat jalan di samping fly over kemudian belok kanan. Nanti belok kanan lagi menuju Jalan Yosodipuro dan sudah kembali ke jalurnya.
Baca Juga: Sejumlah Pengendara Heningkan Cipta Untuk Korban Covid-19 di Pos Ciledug
"Untuk pengalihan Koridor 2 tidak banyak berubah," imbuhnya.
Sementara itu untuk BST Koridor 3 karena juga lewat Jalan Slamet Riyadi, jadi alihkan semuanya. Pengalihannya itu ke Jalan Honggowongso menuju Jalan Gajah mada sampai ketemu Jalan Monginsidi atau Balapan.
"Itu pulang pergi (PP) sama. Dari ketiga koridor ini yang paling terdampak sekali itu BST Koridor 1 dan Koridor 3, kalau Koridor 3 tidak terlalu parah," ungkap dia.
Media Sosial
Sosialisasi pengalihan tiga koridor ini sudah dilakukan ke masyarakat. Caranya dengan menempel pengumuman ke bus-bus, media sosial (medsos), dan media.
"Sosialisasi ke masyarakat sudah kita lakukan. Pengalihan rute ini semua selama PPKM Darurat, karena kalau berubah-ubah terus malah bingung," sambungnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Tim Sparta Samapta Polresta Solo Amankan Pelaku Pengrusakan Rumah Warga di Pajang
-
10 Wisata Gratis di Solo yang Buka 24 Jam, Seru Buat Liburan Hemat
-
Roy Suryo Akui Bakal Road Show Buku 'Jokowi's White Paper' di 100 Kota di Indonesia
-
Sambangi Solo, Roy Suryo dan Dokter Tifa Kompak: Ijazah Jokowi 99,9 Persen Palsu!
-
Iriana Jokowi Ulang Tahun, Anies Baswedan hingga Erick Thohir Kirim Karangan Bunga