SuaraSurakarta.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan menjadikan sekolah-sekolah sebagai tempat karantina terpusat bagi warga Solo di wilayah yang terkonfirmasi Covid-19.
Saat ini baru Solo Techno Park (STP) yang berada di wilayah Kecamatan Jebres menjadi tempat karantina terpusat bagi warga Solo yang positif Covid-19.
Ketua Pelaksana Satgas Covid-19 Solo, Ahyani mengatakan nanti tempat karantina bagi warga yang positif di masing-masing kecamatan akan menggunakan sekolah.
"Nanti setiap kecamatan akan menggunakan satu sekolah. Kalau yang kecamatan besar seperti Jebres dan Banjarsari dua sekolah," terang dia, Minggu (4/7/2021).
Baca Juga: Miris, Kelurahan Baru Respon Pasien COVID-19 Isoman Meninggal Setelah Ditelepon Sosok Ini
Menurutnya, itu akan menjadi tempat karantina terpusat di wilayah. Selain sekolah, Graha Wisata juga akan kembali dimanfaatkan untuk karantina bagi warga positif.
"Rencana Graha Wisata kita manfaatkan lagi untuk tempat karantina. Saat ini sementara ditempati Brimob, rencana Brimob akan dipindah ke Joyokusuman,"ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Solo ini.
Ahyani menegaskan, untuk sekolah akan mulai ditempati jika STP dan Graha Wisata penuh. Namun, berharap malah tidak terpakai dan kondisi kasus Covid- 19 di Solo turun.
"Yang sekolah kita siapkan dulu sambil menunggu isolasi terpusat di STP dan Graha Wisata penuh," sambung dia.
Untuk kapasitas kapasitas masing-masing sekolah itu bisa menampung sekitar 200 orang. Kalau kapasitas secara keseluruhan tempat isolasi di Solo mencapai 2.000 orang.
Baca Juga: Rekor Baru Lagi, 27.233 Orang Positif Covid-19 Hari Ini
"Kalau semuanya itu sampai 2.000 orang. Mudah-mudahan tidak penuh, kalau bisa cukup di STP saja," imbuhnya.
Sementara itu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan warga Solo yang positif Covid-19 bisa menjalani karantina di lokasi yang sudah disediakan.
Dengan tempat baru isolasi terpusat ini tidak ada lagi warga Solo yang positif dibawa ke Asrama Haji Donohudan Boyolali.
"Ada tempat baru yang kami sediakan untuk lokasi karantina terpusat di masing-masing kecamatan. Nanti di Kecamatan Banjarsari ada dua tempat, Graha Wisata kita aktifkan kembali," tandas dia.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Bekuk Pelaku Penyalahgunaan Narkoba, Polres Sukoharjo Sita Barang Bukti 103,53 Gram Sabu
-
Waspada! Kasus DBD Masih Mengancam, Ini Dia Fakta Terbaru dari Boyolali
-
Termasuk 'Si Anak Hilang', Persis Solo Sumbang Dua Pemain ke Piala AFF 2024
-
Panwascam Banjarsari Segel 2 Kamar Indekos yang Simpan Beras dari Salah Satu Paslon
-
Longsor Hantam Rumah Warga di Kalikobok Sragen, Begini Kronologinya