Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Senin, 28 Juni 2021 | 11:09 WIB
BEM UI Kritik Presiden Jokowi 'The King of Lip Service'. (Instagram/@bemui_official)

SuaraSurakarta.id - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Dr M Cholil Nafis turut mengomentari postingan meme BEM Universitas Indonesia (UI) dalam mengkritik pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurutnya, hal itu lumrah dan dirinya turut menyayangkan sikap Rektor UI yang langsung memanggil Ketua BEM UI beserta jajarannya.

"Biasa mahasiswa itu nakal2 dikit biarin aja. Itu tanda cerdas. Indonesia ini berkali2 berubah krn gerakan mahasiswa," cuitnya melalui akun twitter @cholilnafis.

Dosen UIN Syarif Hidayatullah itu juga bahkan mengapresiasi apa yang dilakukan oleh kawan-kawan BEM UI. Sudah sewajarnya penerus bangsa mengkritisi kondisi negerinya.

Baca Juga: Keras! Ade Armando Curiga Mahasiswa Tuduh Jokowi King of Lip Service Nyogok Masuk UI

"Norani bangsa itu mahasiswa yg jernih membaca arah pemerintahaan, meski kadang nyakitin tapi itu cermin pemuda calon pemimpin dan intelektual bangsa," tegasnya.

Utasan Ketua MUI KH Dr M Cholil Nafis di Twitter

Sontak unggahan tersebut langsung dibanjiri komentar warganet. Tak sedikit dari warganet yang turut memberikan dukungan yang sama.

"Tull Kyai. Mungkin yg kepentingan terusik yang gak suka pikiran kritis mhs dan melabelinya dgn ujaran kebencian," kata akun @subari_urbantv.

"Saya rindu mahasiswa yang kritis karena mereka harapan rakyat sebagai agen perubahan....mari kita dorong yai," ujar akun @elan_elang.

"Benar ustadz. Insya Allah jadi masukan yg baik buat pemerintah. Supaya ke depan bisa menepati janji yg sudah diucapkan. Sy pribadi masih sabar menunggu pertumbuhan ekonomi yg bisa melesat 8%. Semoga sebelum 2024 bisa terwujud," cetus akun @Aji_Tekuto1985.

Baca Juga: Dukung BEM UI, Faisal Basri: Para Dosen Ketakutan Dipersulit Jadi Guru Besar

Sebelumnya, BEM UI memberikan kritikan tajam kepada Presiden Joko Widodo dengan membuat meme dan menjuluki Jokowi sebagai "King of Lip Service".

Kritikan ini dibagikan di akun media sosial BEM UI, baik di Twitter maupun Instagram. BEM UI menyoroti berbagai janji Jokowi yang tidak ditepati, dan menyebut sang presiden kerap mengobral janji.

Buntut dari postingan tersebut membuat pihak Rektorat memanggil pengurus BEM UI. Sedikitnya ada 10 mahasiswa pengurus BEM UI yang dipanggil termasuk Ketua BEM UI Leon Alvinda Putra oleh Direktur Kemahasiswaan UI Tito Latif Indra pada Minggu (27/6/2021).

Kontributor : Fitroh Nurikhsan

Load More