SuaraSurakarta.id - Kecelakaan beruntun terjadi di ruas Tol Trans Jawa, tepatnya di Dukuh Brajan, Desa Brajan, Kecamatan Mojosongo, Boyolali pada pukul 04.50 WIB, Senin (21/6/2021).
Setidaknya ada empat kendaraan yang terlibat kecelakaan maut itu yakni tiga mobil dan satu truk. Akibatnya, dua orang meninggal dunia.
"Iya, tadi pagi benar terjadi kecelakaan lalulintas beruntun di jalan tol jalur A, kilometer 484.900. Kecelakaan terjadi antara kendaraan truk tak dikenal dengan tiga kendaraan yang berada di belakangnya," kata Kanit Laka Satlantas Polres Boyolali, Ipda Budi Purnomo dilansir Solopos.com--jaringan Suara.com.
Dari informasi yang dihimpun, kecelakaan terjadi di ruas Tol Trans Jawa dari arah Semarang menuju ke Solo. Kecelakaan melibatkan truk tak dikenal, mobil Kijang Innova, Daihatsu Ayla dan Hyundai Avega.
"Akibat kecelakaan tersebut 2 orang meninggal dunia, dan 2 mengalami luka-luka. Yang luka sekarang di rawat di Rumah Sakit Karima Utama dan korban meninggal dibawa ke RSUD Pandan Arang, Boyolali," jelas Budi Purnomo.
Kedua korban meninggal yakni penumpang mobil Kijang Innova AD-8715-MM, Torana Ambarwanto (44), warga Kampung Danunegaran, Kelurahan/Kecamatan Mantrinjeron, Kota Yogyakarta dan Walidi, (42), warga Dukuh Maguwo, Kelurahan/Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Menurut informasi, korban adalah mekanik tim balap yang pulang dari balapan dari Sentul.
Tabrakan di Tol Boyolali itu bermula saat kendaraan truk tak dikenal melaju dari arah Semarang ke Solo, di sisi kiri atau lajur 1. Sesampainya di KM 484.900 atau di tempat kejadian perkara (TKP), truk bergerak ke kanan atau pindah ke lajur 2. Sementara di belakangnya melaju mobil Kijang Innova AD-8715-MM.
Akibat jarak yang sudah terlalu dekat, mobil Kijang Innova yang dikemudikan Muhammad Anton, 35, warga Laweyan, Solo, tak dapat menghindar dan menabrak truk tersebut. Akibatnya bodi Kijang Innova sebelah kiri terkelupas dan rusak berat.
Mobil itu pun terpelanting dan berhenti melintang di tengah jalan di lajur 1 (lajur kiri), sehingga terjadi penyempitan jalan. Selang beberapa saat setelah kejadian kecelakaan itu, ada mobil Daihatsu Ayla Pol. T-1171-BH.
Baca Juga: Minibus Terbalik di Aceh Timur, 2 Penumpang Tewas
Mobil yang dikemudikan Sumarno (55), warga Purwakarta itu pun memperlambat kecepatan karena ada kecelakaan dan berjalan di lajur kanan. Tiba-tiba dia ditabrak mobil Hyundai Avega B-1951-WMU, dari belakang yang dikemudikan Hari Subiyanto, (66), warga Kota Tangerang.
"Kemudian mobil Hyundai Avega terpelanting ke kanan menabrak pembatas median jalan dan menabrak Toyota Innova yang sudah mengalami kecelakaan sebelumnya," terang Budi.
Polisi masih mencari mobil truk yang tertabrak Kijang Innova tersebut. Truk tak dikenal itu kabur setelah tabrakan beruntun di tol Boyolali.
"Kami masih mencari truk tak dikenal itu, kami memeriksa sejumlah CCTV jalan tol," ujar dia.
Sementara itu sopir Daihatsu Ayla, Sumarno, mengatakan kecelakaan antara Innova dan truk tak dikenal itu lebih dulu terjadi. Kemudian baru mobilnya tertabrak mobil Hyundai dari belakang.
"Mobil Innova ini kecelakaan lebih dulu, kondisinya melintang di jalan menghadap ke utara. Sehingga terjadi penyempitan jalan. Saya memperlambat laju mobil saya dan ambil lajur kanan. Tiba-tiba ditabrak mobil lain dari belakang," kata Sumarno di Mako Satlantas Polres Boyolali.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Ini Respon Jokowi Soal Gugatan Citizen Lawsuit, Masih Dilakukan Analisis
-
Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Ajukan Gugatan Citizen Lawsuit ke PN Solo
-
Mahabodhi Eatery Hadir di Solo, Usung Konsep One Stop Healthy Solution
-
Mencari Suksesor FX Rudy yang Sudah 25 Tahun Memimpin PDIP Solo
-
Dini Hari Tinjau Dapur SPPG di Dua Tempat, Ini Temuan Wali Kota Solo