SuaraSurakarta.id - Pandemi Covid-19 membuat sukarelawan bekerja ekstra keras. Termasuk para relawan dari PMI Sragen.
Namun bekerja ekstra keras PMI Sragen rupanya tidak didukung dengan peralatan yang canggih atau yang baru. Untuk melaksanakan tugasnya, para relawan PMI Sragen ini didukung dua mobil ambulans masing-masing berjenis Toyota Hilux dan Toyota Kijang Kapsus.
Untuk ambulans Toyota Hilux keluaran 2012 kondisinya masih layak digunakan. Namun, kondisi berbeda ditunjukkan ambulans jenis Toyota Kijang Kapsul milik PMI Sragen.
Ambulans yang dibuat pada 2005 itu tergolong sudah uzur. Hal itu bisa dilihat dari permukaan cat yang sudah keropos. Cat sudah mengelupas di sana sini hingga terlihat besi bagian dalam yang berkarat. Kondisi tak kalah memprihatinkan terlihat pada bagian bagasi mobil ambulan itu.
Baca Juga: Komentar Pedagang Sembako Cilegon Soal Pengenaan PPN Sembako: Aduh Nyekek Banget
Mobil ini sudah tidak dilengkapi shock hidrolik yang bisa dipakai untuk membuka pintu bagasi. Sukarelawan cukup mengandalkan dua batang kayu untuk menyangga pintu bagasi supaya selalu terbuka.
Bisa dibayangkan, bila kayu itu tersenggol oleh tandu, maka pintu bagasi itu akan menutup dan bukan tidak mungkin membahayakan keselamatan pasien. Dengan batang kayu yang dipakai untuk membuka pintu bagasi, sukarelawan bisa memasukkan pasien atau jenazah menuju bagian dalam ambulans.
“Memang ambulans itu sudah tua, tetapi tetap membawa berkah. Itu bantuan dari Pemkab Sragen pada masa Bupati Untung Wiyono,” jelas Wakil Ketua PMI Sragen, Suwarno, dilansir dari Solopos.com, Jumat (11/6/2021).
Pinjam Ambulans
Suwarno mengakui ambulans berjenis Toyota Kijang Kapsul itu nyaris tidak berhenti dipakai setiap hari. Ada lebih dari 250 jenazah positif Covid-19 yang pemakamannya diantar menggunakan ambulans ini. Dua ambulans milik PMI Sragen itu, kata Suwarno, saat ini benar-benar dibutuhkan.
Baca Juga: Dinsos Sebut Bantuan Sosial Tunai untuk Kabupaten Penajam Dihentikan Pemerintah Pusat
Kalau dua ambulans itu kebetulan sudah dipakai atau salah satunya dalam masa perawatan di bengkel, PMI Sragen terkadang harus pinjam ambulans milik organisasi atau lembaga lain.
“Kondisinya memang seperti itu. Sudah berulang kali kami sampaikan kepada pengurus [PMI] provinsi atau pusat, kondisi ambulans itu sudah mendesak diremajakan. Tapi, sampai saat ini belum ada respons. Padahal, keberadaan ambulans bersama relawan saat Pandemi Covid-19 ini sangat-sangat dibutuhkan masyarakat,” ucap Suwarno.
Meski sudah tergolong tua dan rutin dipakai setiap hari, Suwarno menyebut ambulans jenis Toyota Kijang Kapsul itu belum pernah mogok di jalan. Ini tidak lepas dari maksimalnya perawatan mesin dari mobil tua itu.
“Tidak pernah [mogok]. Ibarat orang sakit sedikit ya harus langsung minum obat,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Nada-Nada Darurat, Mengurai Makna 5 Suara Sirine Ambulans
-
BRI Peduli Bekali Mantan PMI Indramayu Jadi Entrepreneur Handal
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Tak Sekedar Pulang Kampung, BRI Peduli Bekali Eks PMI untuk Berdaya Usaha
-
Bersama Menteri P2MI, Gus Ipul Bahas Rehabilitasi dan Pemberdayaan PMI Bermasalah
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Cerita Bahlil Lahadalia Kesengsem dengan Kuliner Soto Fatimah: Rasa Khasnya Paten
-
Kampanye di Sragen, Bahlil Lahadalia Sebut Ahmad Luthfi Punya Jaringan Pusat
-
Tok! Terdakwa Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga Boyolali Divonis Seumur Hidup
-
Blusukan Bareng Respati-Astrid di Proyek Rel Layang Joglo, Jokowi Titip Pesan Ini
-
Jokowi Tanggapi Putusan Bawaslu Soal Prabowo Dukung Ahmad Luthfi-Taj Yasin