SuaraSurakarta.id - Per hari ini Senin (17/5/2021) semua warga Solo yang positif Covid-19 akan dibawa langsung ke Asrama Haji Donohudan Boyolali untuk isolasi. Ini sebagai upaya untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19 di Kota Solo.
"Untuk yang isolasi mandiri sekarang tidak diperkenankan lagi. Langsung yang positif atau OTG dikirim ke Asrama Haji Donohudan Boyolali," terang Ketua Satgas Covid-19 Solo, Ahyani, Senin (17/5/2021).
Menurutnya, jadi sekarang isolasi mandiri tidak boleh di rumah tapi langsung di Asrama Haji Donohudan. Karena kasus Covid-19 yang sempat tinggi dan menyebar di Solo salah satunya disebabkan ketidakdisiplinan warga.
"Warga sudah diberikan kesempatan untuk isolasi mandiri di rumah rata-rata menyebar. Makanya menjaga jangan sampai menulari di trecing yang positif langsung dibawa ke Donohudan," tegas Sekretaris Daerah (Sekda) Solo ini.
Ini untuk antisipasi semuanya agar tidak menyebar. Karena dari pengalaman-pengalaman sebelumnya ada yang isolasi mandiri di rumah tapi penyebarannya tinggi dan tidak selesai-selesai.
"Saat ini yang melakukan isolasi wilayah di Solo masih sekitar 100an orang. Itu isolasinya di rumah-rumah dan merata diberbagai kelurahan," ungkap dia.
Nanti jumlah tersebut akan dievaluasi, kalau yang tempatnya memungkinkan akan langsung dikirim ke Asrama Haji Donohudan. Tapi itu ada pengecualian, anak dibawah umur 14 tahun bisa isolasi di rumah.
"Itu mulai per hari ini, sudah ada warga Solo yang di Donohudan dari kasus kemarin. Tidak masalah kalau Asrama Haji Donohudan penuh, kan di sana merupakan tempat isolasi," paparnya.
Untuk sistem penjemputannya, lanjut dia, lewat puskesmas yang merekomendasikan dibawa ke sana.
Baca Juga: Doni Monardo: Masyarakat Bisa Tenang Jika Juni Tak Ada Lonjakan COVID-19
"Jadi tidak masalah dan ini untuk menekan penyebaran Covid-19," imbuh dia.
Ahyani menambahkan, saat ini Solo masih zona kuning tapi ada yang masuk zona oranye di tiga kelurahan. Bahkan ada satu kelurahan yang masuk zona merah yaitu Sumber yang satu RT.
"Zona merah ada satu di Sumber dan yang positif sudah dibawa ke Donohudan," ucapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Siti Wahyuningsi mengatakan untuk warga Sumber yang positif sudah diungsikan ke Donohudan semua.
"Tidak dikarantina di rumah. Kasihan nanti warga yang negatif," sambung dia.
Siti menegaskan, kemungkinan lonjakan kalau dilihat dari komulasi tidak banyak juga masih 60an yang di rumah sakit, isolasi mandiri ada 100an.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
UNS Cabut Beasiswa KIP-K Mahasiswa yang Dugem di Klub Malam
-
Viral! Mahasiswa UNS Diduga Penerima Bantuan KIP-K Berpesta di Klub Malam, Pakai Busana Minim
-
Tergugat Tak Akan Tunjukan Ijazah, Sidang Mediasi Citizen Lawsuit Ijazah Jokowi Berakhir Deadclock
-
Kecelakan Maut di Sragen: Satu Keluarga Tewas Ditabrak Mobil Misterius, Polisi Kejar Pelaku
-
Tim Sparta Amankan Remaja Bawa Sajam di Jalan DI Panjaitan, Begini Kronologinya