SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengingatkan kepada pemudik yang lolos dari penyekatan akan dicek oleh para satgas Jogo Tonggo.
Menurut Gibran penyekatan merupakan salah satu upaya mencegah lolosnya pemudik dari luar Solo. Selain penyekatan, Gibran mengatakan ada mekanisme pemantauan oleh Satgas Jogo Tonggo di tiap kelurahan.
"Kalau masih ada yang lolos penyekatan nanti pasti ketahuan, kepantau oleh Satgas Jogo Tonggo," kata Gibran dilansir dari Ayosemarang.com Minggu (9/5/2021).
Jika lolos dari penyekatan, Gibran memastikan Satgas Jogo Tonggo masing-masing Kecamatan akan bergerak sesuai SOP.
“Jika ada yang lolos penyekatan, Jogo Tonggo akan bertugas memfilter setiap pendatang, terutama dari luar Solo,” imbuh Gibran.
Program Jogo Tonggo yang digagas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dinilai sangat efektif memagari para pemudik dari luar kota yang masuk ke Kota Solo.
Jogo Tonggo sangat diperlukan saat ada pemudik yang lolos dari penyekatan di perbatasan Kota Solo.
Sebelumnya, Gibran Rakabuming memantau langsung penyekatan pemudik di Simpang Joglo, Sabtu 8 Mei 2021. Selama 2 jam, Gibran berdiri untuk melihat proses penyekatan kendaraan luar kota yang masuk Solo.
Ia ingin memastikan kendaraan luar kota yang masuk sudah membawa hasil rapid test dan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM).
Baca Juga: Mudik Dilarang, DPRD Kabupaten Bogor Ajak Masyarakat Silaturahmi Virtual
“Hari ini kami pantau penyekatan di Palang Joglo. Kendaraan pelat luar kota kita berhentikan semua, kita lihat hasil swab-nya, kita lihat SIKM-nya," terang Gibran.
Menurut Gibran penyekatan merupakan salah satu upaya mencegah lolosnya pemudik dari luar Solo. Selain penyekatan, Gibran mengatakan ada mekanisme pemantauan oleh Satgas Jogo Tonggo di tiap kelurahan.
"Kalau masih ada yang lolos penyekatan nanti pasti ketahuan, kepantau oleh Satgas Jogo Tonggo," kata dia.
Dia berharap masyarakat mematuhi aturan pemerintah untuk menahan diri tidak mudik guna mencegah persebaran Covid-19.
Sebelumnya, Satgas Jogo Tonggo di Kota Solo berhasil memfilter lima pemudik asal Tangerang yang masuk ke Kecamatan Serengan, Solo. Setelah dilakukan swab antigen, dua di antaranya diketahui positif Covid-19.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Singgung Nama Gibran, Putri Mendiang PB XIII: KGPH Mangkubumi Berkhianat!
-
Geger Takhta Keraton Surakarta: Hangabehi Dinobatkan PB XIV, Isu Dualisme Merebak
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
4 Link Siap Diklaim, Saldo DANA Kaget Rp299 Ribu Menanti, Ngopi Bisa Sambil Cuan
-
Maha Menteri KGPA Tedjowulan Kumpulkan 29 Putra Putri Dalem PB XII dan PB XIII