SuaraSurakarta.id - Kebakaran hebat melanda sebuah kandang ayam di Dukuh Barakan RT 002/RW 009, Desa Bandardawung, Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar, Jumat (23/4/2021) pukul 05.00 WIB.
Akibatnya, sekitar 7.000 ekor ayam di kandang milik Supartini (55) warga Dukuh Dawung RT 003/RW 008, Desa Bandardawung, Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar, ikut terpanggang. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam musibah itu.
Dilansir Solopos.com--jaringan Suara.com, polisi menduga kebakaran diakibatkan pemanas kandang ayam. Kapolsek Tawangmangu, AKP Ismugiyanto, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Muchammad Syafi Maulla, menuturkan sebelum kejadian, penjaga kandang ayam, Adi Prasetyo (29) sedang mengganti gas untuk pemanas kandang ayam sekitar pukul 04.30 WIB.
Kandang ayam tersebut dijaga dua orang, Adi Prasetyo dan Dwi Sulastri (27). Mereka tercatat sebagai warga Mloko RT 003/RW 004, Desa Bandardawung, Tawangmangu, Karanganyar.
"Setelah rampung kembali ke kamar. Lokasinya tidak jauh dari kandang. Sekitar pukul 05.00 WIB, Adi ini melihat kepulan asap keluar dari lantai dua kandang ayam. Kemudian mereka berteriak minta tolong. Warga sekitar mendatangi lokasi kejadian dan berupaya memadamkan api," tutur dia.
Camat Tawangmangu, Rusdiyanto, menuturkan sebanyak 7.000 ekor ayam itu baru dimasukkan kandang satu pekan lalu.
Dia menyebut ukuran ayam saat ini sebesar burung puyuh. Rusdiyanto menceritakan kebakaran kali pertama diketahui oleh masyarakat sekitar selepas ibadah salat Subuh.
"Jarak antara kompleks kandang ayam dengan permukiman warga itu sekitar 100 meter hingga 150 meter. Itu [kandang] ya di tengah sawah lah. Dalam satu kompleks kandang bentuknya L itu ada kandang ayam di sisi selatan, sisi kanan depan itu rumah pemisahan ayam, dan di tengah itu rumah pakan ayam dan penjaga. Yang terbakar hanya kandang ayam," ujar Rusdiyanto kepada Solopos.com.
Rusdiyanto menuturkan proses pemadaman dilakukan secara manual sembari menunggu pemadam kebakaran datang ke lokasi kejadian.
Baca Juga: Duaar! Rumah Hj Warsi di Kendal Hangus Terbakar
"Kandangnya sudah permanen jadi bukan bambu-bambu. Hla tahu kebakaran kan mengamankan rumah lain agar tidak menjalar. Kami akan mengumpulkan informasi dulu perihal detail karena belum bertemu pemilik kandang. Rumahnya di dusun berbeda," tutur dia saat ditanya tindak lanjut setelah kebakaran.
Akibat kejadian itu, kerugian ditaksir Rp300 juta hingga Rp400 juta. Api berhasil dipadamkan pukul 06.15 WIB. Petugas pemadam kebakaran datang ke lokasi kejadian dengan dua unit mobil damkar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
-
LPS soal Indeks Situasi Saat Ini: Orang Miskin RI Mengelus Dada
Terkini
-
Iriana Jokowi Ulang Tahun, Anies Baswedan hingga Erick Thohir Kirim Karangan Bunga
-
Wali Kota Solo Silaturahmi ke Habib Alwi Masjid Riyadh, Perkuat Sinergi Umaro dan Ulama
-
Momen Hari Batik di Solo: Bentangan Kain Batik Terbesar Berukuran 20 x 7 Meter
-
Nasib Miris BTC Solo: Dulu Pengunjung Sampai Berjubel, Sekarang Sepi dan Banyak Kios Tutup
-
Kuasa Hukum Tersangka Dugaan Korupsi Drainase Stadion Manahan Ajukan Pra Peradilan