SuaraSurakarta.id - Ratusan calon jemaah haji (calhaj) asal Kabupaten Sukoharjo mulai mendapatkan vaksin di Rumah Sakit (RS) Orthopedi Prof Soeharso, Sukoharjo, Selasa (23/3/2021). Ini merupakan pemberian vaksin pertama di Jawa Tengah untuk calon jemaah haji lansia.
"Ada 302 calhaj lansia dari jumlah 839 calhaj asal Kabupaten Sukoharjo. Ini adalah yang pertama vaksin haji yang dikhususkan untuk lansia," terang Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo dr Yunia Wahdiyati, Rabu (24/3/2021).
Menurutnya, pemberian vaksi bagi calon jemaah haji yang lansia di atas 69 tahun merupakan petunjuk dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Kementerian Agama (Kemenag). Untuk vaksin bagi calon jemaah haji di bawah 60 tahun masih menunggu petunjuk prioritas selanjutnya.
"Vaksin bagi calhaj lansia merupakan prioritas dan seseuai petunjuk dari Kemenkes dan Kemenag. Untuk usia di bawah 60 tahun, kita masih menunggu petunjuk berikutnya," papar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sukoharjo ini.
Baca Juga: Waduh! Seorang Tentara Meninggal Usai Divaksin Covid-19
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani yang meninjau langsung prose kegiatan vaksinasi mengatakan jika vaksinasi bagi calon jemaah haji ini merupakan perdana di Jawa Tengah dan di pusatkan di RSO Orthooedi Sukoharjo.
"Berharap seluruh calon jemaah haji dari Sukoharjo bisa berangkat menunaikan ibadah haji tahun ini. Ini kan sempat tertunda, semoga tahun ini bisa berangkat," ujarnya.
Etik meminta agar calon jemaah haji bisa untuk tetap menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditentukan pemerintah. Ini sebagai langkah persiapkan untuk pemberangkatan ke tanah suci.
"Sehat sehat semuanya dan ini sebagai persiapan untuk pemberangkatan. Ini baru lansia dulu, untuk yang lain menunggu giliran," sambungnya.
Sementara itu Direktur RSO Prof Soeharso, dr Pamudji Utomo menyatakan jika RS Orthopedi siap mendukung dan melaksanakan program vaksinasi. Ini sebagai rangkaian untuk menekan dan memberantas Covid-19.
Baca Juga: Tim Independen Investigasi Kematian Warga Takalar Usai Vaksinasi Covid-19
"Selain pelaksanaan vaksi, kita siapkan ruangan ICU dan isolasi. Kita juga mengalokasikan 47 persen tempat tidur untuk Covid, kalau aturannya hanya 30 persen," tegasnya.
Berita Terkait
-
Taj Yasin Minta Jaga Kualitas Makanan Program MBG: Bukan Sekadar Bagi-bagi Makan!
-
Gubernur Jateng Bakal Revitalisasi Asrama Haji Donohudan
-
Dongkrak PAD, Pemprov Jateng Gelar Pameran Government Auto Show Ngopeni Nglakoni
-
Pemutihan Pajak Kendaraan Jateng 2025, Kapan Batas Akhirnya?
-
Ahmad Luthfi Tawarkan Langsung Investasi kepada 100 Investor dari 5 Negara
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Soal Ijazah Jokowi, Tim Hukum Merah Putih: Tuduhan Roy Suryo Penuhi Unsur Pidana
-
Melodi Tradisi, Rasa Kekinian: Gojek Hadir di Tengah Semarak Adeging Mangkunegaran
-
Gunungan Makin Tinggi, PLTSa Putri Cempo Hanya Mampu Mengolah 120 Ton Sampah
-
Maling Burung di Solo Kena Batunya: Kepergok di Banyuagung, Berakhir Diciduk Tim Sparta
-
Satresnarkoba Polresta Solo Sikat Kurir Sabu di Mojosongo, Barang Bukti Siap Edar Disita