Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Jum'at, 19 Maret 2021 | 18:17 WIB
Salah satu rumah sakit umum daerah (RSUD) di Solo yang berada di wilayah Kecamatan Pasar Kliwon. [Suara.com/Ari Welianto]

SuaraSurakarta.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan terus memberikan dan meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Nantinya ada beberapa rumah sakit yang akan dibangun disejumlah wilayah Kota Solo. 

Rencana wilayah yang akan dibangun rumah sakit itu sesuai zona pelayanan. Kalau yang sudah itu ada di selatan-utara sudah, selatan-timur dan utara-barat sudah. Untuk wilayah yang belum itu di utara-timur dan selatan-barat.

"Kalau di utara mungkin di daerah Mojosongo, kalau di barat mungkin di daerah Pajang atau Laweyan belum," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Ahyani, saat ditemui Jumat (19/3/2021). 

Menurutnya, keberadaan rumah sakit-rumah sakit itu untuk memperluas pelayanan kesehatan. Karena pelayanan kesehatan di Kota Solo belum optimal, banyak sekali pasien-pasien yang dari luar kota belum terkover.

Baca Juga: Resmikan Rumah Sakit Covid 19 di Babel, Doni Monardo Ingatkan Konsistensi

"Jadi itu membawa dampak bagi kita untuk memenuhi kebutuhan itu masih kurang. Jadi diperlukan rumah sakit baru, sehingga bisa menjangkau masyarakat yang lebih luas," ungkap dia. 

Artinya setiap wilayah di Solo itu akan memiliki rumah sakit. Sehingga keberadaannya itu bisa mempermudah masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang lebih cepat dan mudah. 

Itu merupakan salah satu program prioritas Wali Kota Solo dan Wakil Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka- Teguh Prakosa periode 2021-2026. 

"Bisa dikatakan ini melanjutkan program wali kota sebelumnya, yang kemarin sudah tertulis dilanjutkan tidak ada yang di cancel. Tidak ada yang berubah, memang ada penambahan," katanya.

Saat ini Pemkot akan fokus pada bangkit dari pandemi Covid-19 dengan mengawal vaksinasi bagi masyarakat Kota Solo. 

Baca Juga: Pemkot Solo Bangun Center of Disease Control, Isinya Bikin Kagum

"Ini yang bisa kami komunikasikan awal oleh wali kota adalah percepatan kedatangan vaksin. Harapannya per minggu itu jumlahnya bisa memenuhi, target semua masyarakat Solo," jelas Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa. 

Kontributor: Ari Welianto

Load More