Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Kamis, 18 Maret 2021 | 14:47 WIB
Bupati Sukoharjo Etty Suryani blusukan dan cek kondisi Underpass Makamhaji yang jadi langganan banjir dan rusak, Kamis (18/3/2021). [Suara.com/Ari Welianto]

"Jadi kami menindaklanjuti ini dengan dilakukan perbaikan sementara. Jika dibiarkan akan sangat membahayakan sekali," papar dia. 

Menurutnya, jika underpass ini belum menjadi kewenangan Pemkab Sukoharjo tapi Dirjen Perkeretaanapian.

Adanya kerusakaan ini langsung ditindaklanjuti dengan menghubungi Dirjen Perkeretaapian untuk diperbaiki.

"Alhamdulillah, tindaklanjut kita direspon baik dan ini sangat luar biasa. Karena keselamatan pengguna jalan sangat utama, masyarakat tahunya ini kewenangan Pemkab Sukoharjo," papar Etty. 

Baca Juga: Truk Terparkir Bau Busuk Dikira Bawa Mayat, Isinya Malah Bikin Merinding

Etty, belum bisa memastikan kapan proyek underpass ini bisa diserahkan Pemkab. Karena memang proyek underpass ini belum sempurna dan banyak kerusakannya, perawatan yang dilakukan pun harus secara intensif tidak asalan. 

"Untuk masalah serah terima kita belum bisa, Kita lihat perkembangannya dulu. Kan masih butuh perawatan yang luar biasa, ini banyak dikeluhkan masyarakat," tuturnya.

Ia berharap agar Dirjen Perkeretaapian terus memonitor underpass Makamhaji. Jangan sampai nanti ada kerusakan kecil tidak perhatikan atau diabaikan, setelah parah baru diperbaiki. 

"Tetap harus ada monitor. Jadi kalau ada kerusakan langsung ditangani," sambung dia. 

Sementara itu Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo, Toni Sri Buntoro mengatakan ke depan akan koordinasi dengan daerah lain untuk membicarakan masalah ini. 

Baca Juga: Digerebek Satgas Covid-19, Lomba Burung dan Mancing di Sukoharjo Buyar!

Nantinya akan ada jalur tersendiri untuk kendaraan roda berat khususnya agar tidak lewat underpass. 

Load More