SuaraSurakarta.id - Rumah Sakit Lapangan (Rumitlap) Benteng Vastenburg, Solo, resmi dibuka oleh Pangdam IV Diponegoro, Mayjen Bakti Agus Fajari, pada Rabu (24/2/2021) siang. Rumkitlap diharapkan berkontribusi positif dalam penanganan virus Corona secara cepat.
Dalam peresmian rumkitlap yang diinisiasi oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa, itu turut digelar simulasi penanganan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Simulasi itu meliputi penanganan di IGD, perawatan, hingga proses dekontaminasi pasien yang sudah dinyatakan sembuh.
Pangdam Bakti Agus berharap Rumah Sakit Lapangan (Rumkitlap) Benteng Vastenburg Solo membantu penanganan Covid-19. Menurutnya, umah sakit tersebut merupakan kontribusi bersama bagi masyarakat Solo Raya dan Jawa Tengah secara umum.
Baca Juga: Gibran Wali Kota Solo, Selvi Ananda Bakal Jabat 2 Posisi Penting Ini
“Rumkitlap ini juga berfungsi untuk mengedukasi masyarakat dan para nakes. Peralatan rumah sakit secara umum dapat dipindahkan secara portabel agar efektif terutama dalam keadaan darurat,” papar dia dilansir Solopos.com--jaringan Suara.com.
"Kita tahu ini masih dalam masa pandemi. Tapi, alhamdulillah kasus Covid-19 di Jawa Tengah sudah berangsur-angsur menurun," tambah dia.
Pihaknya bersama kepolisian dan pemerintah daerah terus memberikan pelayanan dan melakukan inovasi dalam penanganan Covid-19 kepada masyarakat.
"Selain digunakan untuk merawat pasien Covid-19, rumah sakit ini juga memberikan edukasi kepada masyarakat untuk kita, terutama tenaga kesehatan," jelasnya.
Hal itu lantaran peralatan yang ada di rumah sakit ini berbeda dengan rumah sakit pada umumnya. Semua peralatan bisa dipindahkan atau portabel.
Baca Juga: Sosok Spesial Ini Dampingi Gibran Saat Dilantik Sebagai Wali Kota Solo
"Sehingga lebih efektif digunakan untuk keadaan-keadaan darurat. Kami berharap, masyarakat bisa berkontribusi positif misalnya kalau ada yang bergejala atau perlu penanganan jangan sungkan-sungkan berkoordinasi agar bisa segera tertangani dengan baik," ungkapnya.
Di sisi lain, dalam peresmian itu juga digelar simulasi penanganan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19. Mulai dari penanganan di IGD, perawatan, hingga proses dekontaminasi pasien yang sudah dinyatakan sembuh.
Rumah sakit yang digagas Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu diresmikan oleh Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari.
Hadir dalam peresmian Gubernur Jawa Tengah yang diwakili Kepala Dinas Kesehatan Yulianto Prabowo, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, Kajati Jateng Priyanto, Danrem 074 Warastratama Kolonel (Inf) Rano Tilaar, dan Plh Wali Kota Solo Ahyani.
Pangdam menegaskan pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas kesehatan provinsi maupun kota terkait rencana pelaksanaan vaksinasi massal di area Benteng Vastenburg.
"Ke depan akan banyak kita lakukan vaksinasi massal. Sesuai program pemerintah secepatnya masyarakat harus divaksin," tegas mantan Danrem 074/Warastratama Surakarta itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kemarin Koar-koar, Mertua Pratama Arhan Mewek Usai Semen Padang Tak Main di Liga 2
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
- Resmi! Bek Liga Inggris 1,85 Meter Tiba di Indonesia Akhir Pekan Ini
- Rekomendasi Mobil Bekas Setara Harga Motor Baru di Bawah 25 Juta, Lengkap Spesifikasi dan Pajaknya
- Rekomendasi Aplikasi Penghasil Uang Resmi Versi Pemerintah Mei 2025, Dapat Cuan dari HP!
Pilihan
-
4 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta: Irit Bahan Bakar, Kabin Longgar
-
Mantan Bos PT Sritex Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Ini Respon Tim Kurator
-
7 Motor Bekas Murah Rp2-3 Jutaan: Irit dan Bandel, Kembalikan Kenangan Masa Lalu
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik Mei 2025
-
Profil Nicholas Nyoto Prasetyo Dononagoro, Ketua Koperasi BLN Dugaan Investasi Bodong
Terkini
-
Mantan Bos PT Sritex Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Ini Respon Tim Kurator
-
Buruan Ambil, 3 Link Dana Kaget Hari Ini, Bisa untuk Bayar Spotify hingga Netflix
-
Buruan Ambil, 3 Link Dana Kaget Hari Ini, Tambahan Cuan Akhir Pekan
-
Tarif AS Mencekik Ekspor: Saatnya Prioritaskan Kekuatan Ekonomi Dalam Negeri
-
Dua Orang Tersangka, Dugaan Korupsi Alkes Dinas Kesehatan Karanganyar Capai Rp 13 Miliar