Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Senin, 22 Februari 2021 | 10:29 WIB
Ilustrasi. Seleksi CPNS dan PPPK di Kota Solo dibuka Maret-April. [dok istimewa]

SuaraSurakarta.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta bakal menggelar seleksi calon pegawai negeri sipil atau CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK.

Seleksi itu bakal digelar Maret atau April mendatang. Dilansir Solopos.com--jaringan Suara.com, Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi BKPPD Kota Solo, Lisino Soares, mengatakan Pemkot mengusulkan merekrut 1.190 orang.

Rincianya ada 846 CPNS dan PPPK, lalu PPPK jalur khusus guru ada 344 orang. Lisino memaparkan, usulan perekrutan CPNS itu terdiri dari formasi tenaga kependidikan, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis lain. Rekrutmen bakal menerapkan protokol kesehatan mengingat masih Pandemi Covid-19.

"Kemungkinan yang pasti disetujui 344 PPPK jalur khusus guru. Karena bersumber dana dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai program mencetak sejuta PPPK guru. Sedangkan yang 846 usulan, kami belum tahu pasti berapa yang disetujui," katanya mengenai rencana seleksi CPNS dan PPPK Solo kepada Solopos.com, Minggu (21/2/2021) siang.

Baca Juga: Jangan Salah, Ini Persyaratan dan Berkas CPNS dan PPPK Tahun 2021

Seleksi jalan terus mengingat jumlah pegawai yang purnatugas setiap tahunnya mencapai ratusan orang. Apabila seleksi tidak dilakukan, pemerintah daerah bakal kekurangan pegawai.

“Syarat untuk ikut seleksi PPPK Solo berbeda dengan CPNS ya, karena PPPK bisa dilamar sampai usia 59 tahun. Maksimal usia guru kan 60 tahun. Kalau CPNS kan maksimal 35 tahun,” imbuh Lisino.

Pada rekrutmen tahun lalu, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) belangsung normal yakni pada Januari. Kemudian Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dilakukan menggunakan protokol kesehatan. Namun pada tahun ini, keduanya bakal menerapkan protokol kesehatan.

Calon pegawai yang dinyatakan lolos seleksi administrasi diizinkan mengikuti SKD di lokasi terdekat dari domisili untuk mengurangi mobilitas. Namun, lokasi tes yang diharapkan adalah Kantor BKN wilayah sehingga lebih terstruktur.

“Mereka yang terpapar Covid-19 tapi lolos, juga diizinkan menunda tes sampai sembuh dulu,” bebernya.

Baca Juga: Bocoran Tes dan Rincian Soal Ujian PPPK 2021 Terbaru

Load More