SuaraSurakarta.id - Wakil Pengageng Sasana Wilopo Keraton Kasunanan Surakarta, KRA Dani Nuradiningrat membantah adanya penutupan akses terhadap dua putri keraton.
Selain itu, kabar terkurungnya dua putri di keraton kasunan surakarta juga tidak benar.
KRA Dani menegaskan terkait adanya kabar tersebut, pintu Keraton Kasunanan Surakarta selalu terbuka, jika para puteri ingin keluar.
"Kami pihak Keraton Kasunanan Surakarta telah membuka akses keluar dari kemarin untuk kedua Gusti dan sejumlah sentono (kerabat) yang berada di dalam," kata KRA Dani saat memberikan keterangan pers di Sasono Putro, Jumat (12/2/2021).
Baca Juga: Anggota Keluarga Kerajaan Solo Dikunci di Ruang Gelap, Tak Dikasih Makan
Menurut Dani, terkait pemberitaan yang seolah pihak Keraton telah mengunci para gusti di dalam komplek area Keraton tersebut tidak benar.
"Dari kemarin kami sudah menawarkan untuk keluar dari Keraton, namun mereka menolak untuk keluar," jelasnya.
Bahkan, menurut Dani, kedua gusti dan sentono tidak mau keluar, karena berkeinginan salah satunya ingin bertemu dengan Sinuhun (Raja) PB Xlll.
"Namun hal itu sangat tidak mungkin, karena ingin bertemu dengan Sinuhun tidak bisa sembarang, harus ada aturan," ucapnya
Kronologi
Baca Juga: Gusti Moeng dan Kerabat Masih Dikurung di Dalam Keraton Kasunanan Surakarta
Wakil Pengageng Sasono Wilopo tersebut juga menjelaskan kronologinya. Bahwa hal itu terjadi ketika , Sinuhun, PB Xlll , pada kamis (11/02/2021), sore mendapat tamu dari BPK.
Mengetahui pintu Kori Kamandungan terbuka akhirnya mereka para gusti dan para sentono pada pukul 18.00 WIB yang tanpa ijin langsung masuk di dalam area pelataran Keraton.
"Masuk berputar putar di pelataran, karena ingin turut serta bertemu dengan tamu PB Xlll, mengatahui gerakan tersebut akhirnya dengan alasan keamanan Keraton, akhirnya kita menutup akses ke tempat pertemuan," tegas Dani.
Hal dilakukan, lanjut Dani, mengingat sebelumnya sudah terjadi peristiwa kericuhan di dalam Keraton, sehingga saat ini pihak Keraton harus memang extra hati-hati dalam menyikapi hal itu.
"Hingga saat ini, pintu Keraton selalu terbuka untuk kedua gusti dan sentono jika ingin keluar Keraton," ujarnya.
Kemudian mengingat saat ini masih di situasi pandemi Covid 19, Keraton Kasunanan Surakarta memang menutup akses keluar-masuk area Keraton untuk mencegah kerumunan dan klaster baru.
Sementara ketika dihubungi melalui telepon selularnya, Kanjeng Dilir selaku sentono, hingga jumat (12/02/2021), malam, masih berada di dalam "terkurung" bersama Gusti Wandansari atau Gusti Moeng dan Gusti Timoer, serta beberapa penari Bedoyo.
Kontributor: Budi Kusumo
Berita Terkait
-
Malut United akan Kerja Cerdas Hadapi Persis Solo, Persiapan Sudah Matang?
-
Sarat Pesan Inspiratif, MARK NCT Debut Solo Bertema Time Travel di MV 1999
-
Wisata Jokowi, Rasa Cinta di Antara Suara Kritis Kita
-
Ada 'Wisata Jokowi' di Solo yang Sempat Bikin Wamendagri Penasaran, Apa Itu?
-
Libur Lebaran di Solo: Rekomendasi Kolam Renang Keluarga yang Asyik
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Hadapi Gugatan Mobil Esemka, Jokowi Tunjuk YB Irpan Sebagai Pengacara
-
Isu Judi Online Terpa Orang Dekat Prabowo Subianto, Ini Reaksi Relawan di Solo
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
Polemik Ijazah Palsu: Jokowi Buktikan dengan Hukum dan Data UGM
-
Sudah Tunjuk Pengacara, Jokowi Siap Lawan Soal Gugatan Mobil Esemka