SuaraSurakarta.id - Vaksinasi Covid-19 untuk tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik, dan lansia dimulai Rabu (13/1/2021), besok. Sementara vaksinasi untuk masyarakat umum, kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, baru dimulai April atau Mei.
"Jadi kita akan mulai untuk petugas publik dan itu sekitar bulan Maret - April, kalau misalnya selesai diharapkan akhir April atau awal Mei kita bisa melakukan untuk seluruh masyarakat tahapannya kira-kira seperti itu," kata Budi Gunadi dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR, Jakarta, Selasa (12/1/2021).
Vaksinasi tahap pertama, besok, untuk 1,48 juta orang tenaga kesehatan, kemudian 16,4 juta petugas publik, dan 21,5 juta lansia. Vaksinasi dilakukan Januari hingga April.
Vaksinasi gelombang kedua yang rencananya mulai April 2021, akan berlangsung hingga Maret 2022. Vaksinasi akan diberikan kepada kelompok masyarakat rentan sebanyak 63,9 juta orang dan kelompok masyarakat lainnya sebanyak 84,72 juta orang.
Vaksinasi tahap awal yang menggunakan vaksin dari Cina, Sinovac, baru bisa digunakan untuk masyarakat dengan rentang umur 18-59 tahun.
"Memang vaksin yang ada sekarang yang Sinovac itu uji klinisnya baru sampai usia 59 tahun, kita harapkan dengan adanya Pfizer dan Astrazeneca datang di bulan April itu adalah vaksin yang memang sudah uji klinisnya digunakan untuk di atas 60 tahun," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Cerita Rasino, Guru Tuna Netra Sejak Lahir di Solo, Punya Metode Mengajar Sendiri
-
Hikayat Absurd Yoedo Prawiro: Polisi Rahasia Klaten Justru Jadi Raja Maling yang Licin
-
4 Link DANA Kaget Spesial Warga Solo, Rejeki Nomplok hingga Rp149 Ribu
-
7 Susunan Kabinet Baru PB XIV Purboyo, Langkah Berani Bangun Keraton Solo Modern
-
Bukan Kebetulan! INDACO Pertahankan Envi dan Belazo, Meniru Model Bisnis Cat Raksasa Dunia