SuaraSurakarta.id - Bayangan mantan kekasih kadang sukar untuk dilupakan. Apalagi jika sudah menjalin hubungan cukup lama dan melewati berbagai cerita dalam kehidupan saat berdua.
Tak hanya saat pacaran, perjalanan rumah tangga tak melulu berjalan mulus. Ada kalanya diterpa masalah atau pun cobaan yang akhirnya suami-istri memutuskan untuk berpisah.
Akan tetapi, setelah berpisah terdapat kenangan mantan suami atau istri yang sulit untuk dilupakan. Apalagi jika sudah mempunyai buah hati dari hasil pernikahan mereka.
Tentunya hal ini akan berpengaruh kepada perasaan seseorang sehingga susah untuk move on. Mengenai perasaan tersebut, Nabi Muhammad SAW pernah memberikan gambaran seperti dilansir Solopos.com jaringan Suara.com.
"Sesungguhnya hati bani Adam yang berada di antara dua jari Dzat Yang Maha-Rahman itu bagaikan satu hati saja. Dia selalu mengubah-ubahnya sesuai dengan kehendak-Nya." (HR. Al-Tirmidzi).
Jika seseorang akan sulit untuk melupakan mantan pasangannnya segera pasrahkanlah kepada Allah SWT yang maha membolak-balikkan hati seseorang.
"Hati itu ibarat satu lembar bulu di atas tanah yang kosong. Ia terombang-ambing oleh angin sehingga mudah terbolak-balik." (HR. Ahmad).
Untuk itu, Nabi Muhammad SAW selalu memohon kepada Allah SWT agar senantiasa diberi keteguhan hati di atas Agama-Nya.
Berikut ini lafal doa untuk melupakan mantan yang dimaksudkan di atas, sebagaimana dilansir situs resmi Nahdlatul Ulama.
Baca Juga: Heboh Hyun Bin Pacaran dengan Son Ye Jin, Ini 5 Fakta Menariknya
Ya muqallibal qulu tsabbit qalbi 'ala dinika.
Artinya: "Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku di atas agama-Mu." (HR. al-Nasai').
Setelah melakukan doa melupakan mantan tersebut, Nabi Muhammad SAWt kemudian melanjutkan dengan doa berikut ini.
Rabbana la tuzigh qulubana ba'da idz hadaitna wahablana min ladunka rahmatan innaka anta-I-wahhab.
Artinya: Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami. Dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau, karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia). (Ali 'Imran 8).
Selain dua doa di atas, Nabi Muhammad SAW dalam riwayat lain juga berdoa seperti ini.
Allahuma, musharrifal qulub sharrif qulubana ila tha'atika.
Artinya: "Ya Allah, Dzat yang mengurus seluruh hati, arahkanlah hati kami terhadap ketaatan kepada-Mu." (HR. Muslim).
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Ini Respon Jokowi Soal Gugatan Citizen Lawsuit, Masih Dilakukan Analisis
-
Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Ajukan Gugatan Citizen Lawsuit ke PN Solo
-
Mencari Suksesor FX Rudy yang Sudah 25 Tahun Memimpin PDIP Solo
-
Dini Hari Tinjau Dapur SPPG di Dua Tempat, Ini Temuan Wali Kota Solo
-
Sumari Tukang Becak Pasar Gede Meninggal Serangan Jantung, Keluarga Sudah Ikhlas