SuaraSurakarta.id - Kepindahan Bhayangkara FC dari Jakarta ke Solo mendapat apresiasi dari berbagai pihak.
Bek Bhayangkara Solo FC, Achmad Jufriyanto menyambut baik kepindahan klubnya ke Kota Solo, Jawa Tengah.
Menurutnya hal itu jadi keuntungan apabila kompetisi Liga 1 dilanjutkan pada Februari 2021 nanti.
Bhayangkara Solo FC diuntungkan karena tidak perlu melakukan perjalanan away yang jauh dari sebelumnya bermarkas di Jakarta.
Pasalnya, banyak klub Liga 1 yang akan bermarkas di Yogyakarta untuk lanjutan kompetisi sehingga menghemat waktu dan energi para pemain.
"Bermain di Solo akan bagus buat kami, karen kalau liga jadi bergulir akan banyak tim yang berhome base di Jogja, jadi ideal sekali untuk perjalanan darat. Harapannya semoga prestasi tim lebih baik dari tahun sebelumnya," tutur Jupe, sapaan Jufriyanto dalam rilis yang diterima, Rabu (30/12/2020).
Jupe juga tidak masalah dengan perubahan atau penambahan identitas ‘Solo’ di nama dan logo Bhayangkara.
Baginya hal itu lumrah di sepak bola dan berharap bisa jadi motivasi baru untuk berprestasi.
"Semoga bisa menambah keterikatan dengan para pecinta sepakbola di kota Solo. Untuk keluarga mungkin keluarga akan ikut untuk sementara ke Solo, kebetulan istri orang sragen juga (jika sekolah masih online). Tapi masih lihat situasinya dulu," imbuh Jupe saat disinggung apakah memboyong keluarga atau tidak saat pindah ke Solo.
Baca Juga: Demi Rayu Ibrahimovic, Pelatih Timnas Swedia Rela Terbang ke Milan
Setelah resmi mengumumkan pindah ke Solo, Bhayangkara FC dijadwalkan segera melakukan pemusatan latihan.
Hal itu sebagai persiapan awal untuk menghadapi Liga 1 2020 yang rencananya dilanjut Februari tahun depan.
Bhayangkara FC resmi berpindah homebase menjelang dilanjutkannya Liga 1 2020/2021, dari Stadion PTIK Jakarta menjadi Stadion Manahan Solo. Peresmian pun telah dilakukan oleh Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono, yang juga selaku CEO klub di markas baru pada Jumat (27/11/2020).
Bermarkas di Stadion Manahan, Bhayangkara FC juga resmi berubah nama menjadi Bhayangkara Solo FC.
"Kami sudah MoU dengan Rektor UNS, basecamp latihan rutin dan mess penginapan pemain di lingkungan UNS dan didukung penuh oleh pak Rektor. Di tempat lapangan Pasoepati Manahan Solo ini dalam rangka homebase dan homeground serta peresmian nama baru Bhayangkara FC menjadi Bhayangkara Solo FC," kata Irjen Pol Istiono.
Berita Terkait
-
Berkandang di Manahan, Bhayangkara FC Berikan 3 Slot Pemain Lokal Solo
-
Bhayangkara FC Resmi Ganti Nama usai Pindah Markas ke Solo
-
Pindah Markas ke Solo, Bhayangkara FC Gandeng Kerja Sama dengan UNS
-
Pindah Markas ke Solo, Bhayangkara FC Resmi Ubah Nama
-
Bhayangkara FC Resmi Bermarkas di Stadion Manahan Solo
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Kapan Putra Mahkota Keraton Solo Menjadi PB XIV? Anak PB XIII Ungkap Waktunya
-
Soeharto dan Gus Dur Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Jokowi Ucap Kalimat Mengejutkan
-
Solo Meriah! Pekan Wayang dan Gamelan 2025 Dibuka, 30 Komunitas Budaya Turun ke Jalan
-
Soal Ijin Operasional Usai Penertiban Satgas PKH, PT Mahakam Sumber Jaya Buka Suara
-
Soal Putra Mahkota Disebut Jadi Penerus PB XIII, Ini Respon Panembahan Agung Tedjowulan