SuaraSurakarta.id - Nasib malang menimpa seorang warga Jatisrono, Wonogiri. Seseorang yang belum diketahui identitasnya itu dikabarkan mengalami tulang retak akibat ditendang saat terjaring razia masker, Rabu (23/12/2020).
Dilansir dari Solopos.com jaringan informasi Suara.com, kabar itu beredar di Facebook dan langsung menjadi perbincangan warganet alias viral.
Kabar tersebut menjadi viral setelah diunggah pengguna akun Facebook Danang Krisyanto, Rabu sore. Ada dua foto pada unggahan tersebut. Pertama, foto kaki kiri seseorang dibalut kain warna cokelat atau perban yang biasa digunakan untuk kaki atau tangan keseleo.
Kedua, foto bertuliskan "Tolong Itikad baik seseorang yang katanya berpangkat. Hanya karna tidak memakai masker anda menendang bagian kaki teman saya yang mana tendangan tersebut mengenai tulang keringnya hingga mengalami keretakan. Memang teman saya salah tapi apakah itu benar. Lokasi: Terjadi pagi tadi di depan puskesmas jatisrono. Untuk anda Kapolsek Jatisrono yang melakukan mohon itikad baiknya. Terima kasih".
Dalam waktu 58 menit setelah postingan itu diunggah, sudah terdapat 778 komentar dan 843 like dari netizen. Namun saat ini kolom komentar telah ditutup oleh pemilik akun.
Kapolsek Jatisrono, Iptu Sukardi, membenarkan adanya operasi yustisi atau razia masker rutin oleh polsek dan anggota forkompincam di depan Puskemas I Jatisrono pada Rabu pagi. Namun, saat operasi, Sukardi mengaku tengah mengikuti kegiatan di Mapolres Wonogiri.
Saat kejadian itu diperbincangkan netizen di media sosial, ia langsung menanyakan kebenaran hal itu kepada anggotanya di lapangan.
"Menurut anggota saya tidak ada kekerasan yang dilakukan anggota. Namun ada orang berboncengan terjatuh ketika disetop," katanya, Rabu.
Karena tidak memakai masker saat razia itu, kata Kapolsek, kedua warga Jatisrono itu diberi sanksi digantungi tulisan "Jangan meniru saya tidak memakai masker" sembari melafalkan kalimat tersebut. Hukuman itu merupakan salah satu sanksi sosial untuk pelanggar protokol kesehatan. Setelah selesai, keduanya diminta pulang dan tidak didenda.
Kapolsek mengatakan anggotanya telah mencari pengguna akun yang menyebarkan postingan tersebut. Pengguna akun atas nama Danang Krisyanto merupakan warga Jatisrono.
Saat ditanya aparat, pengguna akun itu mengaku sempat ragu-ragu ketika akan mengunggah postingan tersebut. Ia pun kemudian diminta menonaktifkan kolom komentar.
Sukardi juga berencana menemui warga yang dikabarkan mengalami retak tulang kering seusai terjaring razia masker di Jatisrono itu. Dari informasi yang ia peroleh, korban sempat dibawa ke tukang pijat.
"Kalau tukang pijat sejauh mana kalau retak atau patah? Kalau ada cedera yang perlu perawatan medis saya bawa dan saya siap membiayai," katanya.
Solopos.com menghubungi pengguna akun Danang Krisyanto melalui Facebook Messenger, namun belum ada respons. Camat Jatisrono, Suradi, juga membenarkan adanya razia masker oleh Forkompincam Jatisrono di depan Puskesmas I Jatisrono pada Rabu pagi.
Razia rutin itu untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang penerapan protokol kesehatan. Saat razia berlangsung, ia tengah mengikuti acara di Wonogiri kota.
Berita Terkait
-
Bukannya Menolong, Pria Ini Kepergok Curi Lampu Bus Kecelakaan dan Reaksinya Bikin Geram
-
Viral Momen Unik Akad Nikah, Pasangan Ini Justru Asyik Tepuk Sakinah Bareng Penghulu
-
Viral! Tradisi Uang Buka Pintu di Maluku Utara Berakhir Ricuh, Tamu Undangan Baku Hantam
-
Nyaris Jadi Korban Perampasan, Wanita Ini Bongkar Dugaan Kongkalikong 'Polisi' dengan Debt Collector
-
Heboh! Video Wanita Kebal Pukulan dan Tendangan, Lawan Terpental Tanpa Disentuh
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
Polisi Absen Lagi, Sidang Gugatan Citizen Lawsuit Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Ditunda
-
Mantan Pejabat Pemkot Terseret Kasus Korupsi, Wali Kota Solo Wanti-wanti ASN
-
Diduga Korupsi Proyek Drainase Kawasan Stadion Manahan, Eks Pejabat PUPR Tersangka
-
Nasihat Spiritual dari Abu Bakar Ba'asyir kepada Jokowi, Ini yang Dibicarakan