SuaraSurakarta.id - Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Erdi A Chaniago di Mapolda Jabar menyebut harga kencan artis TA Rp 75 juta sekali kencan.
Tarif semahal ini menjadi jaringan prostitusi online besar di Indonesia.
"Kami dapatkan keterangan, ini Rp 75 juta," ujar Erdi di Mapolda, Jumat (18/12/2020) dilansri dari SuaraJabar.id.
Artis TA ditangkap di sebuah hotel di Kota Bandung, kemarin. Polisi juga menangkap 3 orang lainnya yang diketahui sebagai mucikari.
Saat ini Artis TA sendiri masih bersama sebagai saksi. Untuk para mucikari, yakni AH, RJ, dan MR alias Alona.
Erdi menyebut, ketiga orang mucikari yang telah diamankan, memiliki jaringan layanan prostitusi terbesar di Indonesia.
"Jaringannya seluruh Indonesia, Alhamdulillah dari Polda Jabar khususnya di Subdit Siber telah dapat mengungkap jaringan yang luas ini," ucap dia.
Erdi mengaku, jaringan mucikari artis TA ini, sudah menjalankan bisnisnya cukup lama.
Mereka para mucikari itu mendapat 10 persen dari harga, para wanita yang melayani jasa esek-esek.
Baca Juga: Kasus Prostitusi Artis TA, Manajer Tania Ayu Kaget: Enggak Ngurusin Pribadi
"Mereka sudah lama ya, mereka sudah melakukan kegiatan ini sejak tahun 2016 kurang lebih empat tahun, mereka sudah lakukan kegiatan ini dan dalam empat tahun sudah punya jaringan yang luas," katanya.
Terkait pengungkapan protitusi online yang melibatkan artis TA ini, Erdi menuturkan, berawal dari polisi melakukan patroli siber. Dimana ditemukan sebuah website, yang menawarkan jasa esek-esek.
Setelah didalami dan dilakukan penyelidikan, petugas lalukan penangkapan terhadap salah seorang mucikari yang telah diamankan.
Kemudian dilakukan pengembangan, dan baru tertangkap dua mucikari lainnya, yang juga bersamaan diamankannya artis berinisial TA.
Dalam pengungkapan ini, di temukan beberapa barang bukti dari kegiatan prostitusi online, di antaranya ada laptop rekening, kunci kemudian ada kartu kredit atau ATM dan beberapa ponsel.
"Kita amankan juga alat kontrasepsi kemudian ada pembayaran dan ada muncikari dan korbannya, nah ini rangkaian kejahatan ini sudah kita dapatkan sebagai alat buktinya," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Disebut Non Halal, Pemilik Bakso Remaja Solo Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Beredar Kabar Bakso Remaja di Solo Diduga Gunakan Bahan Non Halal
-
Persis Solo Tumbang Lawan Persebaya, Peter De Roo Ngeluh Soal Ini
-
Soal Penerus PB XIII, Ini Komentar Keluarga Keraton Solo
-
Dibuka untuk Umum, Ini Momen Ratusan Siswa Melayat PB XIII di Keraton Solo