SuaraSurakarta.id - Polresta Surakarta terus melakukan penelidikan kasus hilangnya uang nasabah Maybank Solo. Polisi saat ini fokus menelusuri cara pelaku memperoleh identitas korban untuk bertransaksi melalui M-Banking.
Dilansir dari Solopos.com media jaringan Suara.com, Kasatreskrim Polresta Solo AKP Purbo Adjar Waskito mengatakan penggantian kartu baru milik nasabah bersangkutan menjadi titik krusial. Menurutnya, polisi mendalami pendaftaran akun korban yang digunakan untuk masuk ke dalam akun M-Banking lain.
Kasatreskrim menyebut, pihaknya sudah memeriksa empat orang saksi dalam perkara ini. Ia merinci para saksi dalam kasus raibnya dana nasabah Maybank Solo itu yakni dari saksi korban, pihak bank, pihak provider.
Kasatrekrim mengatakan pergantian kartu baru menjadi salah satu titik krusial dalam kasus tersebut. Setelah pergantian itu, proses pendaftaran akun baru milik korban bernama Candraning Setyo dilanjutkan transaksi M-Banking.
Baca Juga: Dugaan Pembobolan Rekening Maybank Terjadi di Solo, Ini Kronologisnya
“Kalau mau mediasi dengan Otoritas Jasa Keuangan [OJK] selama sesuai regulasi kami akan berkoordinasi untuk kelanjutannya. Penyelesaian perkara itu kan bisa litigasi atau non litigasi. Penyelesaiannya seperti apa kami belum bisa menyimpulkan,” paparnya mewakili Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak.
Ia menjelaskan dalam penyelidikan kasusnya hilangnya yang nasabah Maybank Solo yang mencapai Rp75 juta itu, Satreskrim Polresta Solo tetap berjalan sesuai ketentuan.
Mengumpulkan Alat Bukti
Kepolisian terus mengumpulkan alat bukti untuk menyimpulkan tersangkanya agar bisa dijerat hukum. Sebelumnya, salah seorang warga Colomadu, Candraning Setyo, melaporkan uangnya di rekening Maybank Solo hilang senilai Rp75 juta ke Satreskrim Polresta Solo.
Juru bicara PT Bank Maybank Indonesia, Tomy Herysaputera, mengklaim Maybank Indonesia menerapkan sistem keamanan digital perbankantingkat tinggi.
Baca Juga: Rekening Nasabah di Solo Dibobol Hingga Rp72 Juta, Ini Tanggapan Maybank
Maybank Indonesia telah menginvestigasi kasus hilangnya uang tabungan milik nasabah bernama Candraning Setyo, warga Colomadu, yang telah melaporkan ke Polresta Solo.
“Terkait pengaduan nasabah yang kami terima sejak bulan Juni lalu atas kehilangan dana Rp72 juta dalam rekening bank, penelusuran kami menunjukkan telah terjadi perpindahan dana melalui mobile banking nasabah,” papar Tomy.
Ia menyebut investigasi Maybank menunjukkan transaksi perpindahan dana dari rekening nasabah kepada pihak ketiga itu sudah sesuai mekanisme.
Transaksi itu telah melalui fitur keamanan yang ditetapkan dalam transaksi melalui mobile banking. Menurutnya, mekanisme dan fitur keamanan yang sama juga berlaku dalam industri perbankan pada umumnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler Sepak Bola: 9 Pemain Dicoret, Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
- 7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- 5 Rekomendasi HP Redmi Terbaik Harga Rp 1 Jutaan: Kamera Ciamik, Baterai Awet
Pilihan
-
Belanja Frozen Food Hemat Tanpa Ribet, Ini Deretan Promo Alfamart Sampai 15 Juni 2025
-
Bau Busuk Sambut China di SUGBK: Media Indonesia Dilarang Meliput!
-
Rekomendasi 10 Skincare Terbaik untuk Pria, Bikin Wajah Cerah dan Awet Muda!
-
5 Rekomendasi Skincare Merek Terkenal untuk Pelajar dan Mahasiswa, Harga Murah dan Wajah Sehat!
-
Kode Keras Erick Thohir! Timnas Indonesia Akan Tambah Striker Naturalisasi
Terkini
-
Respati Ardi Tegaskan Tak Tergiur Mitos Kursi Gubernur-Presiden, Fokus di Solo!
-
Senkom Mitra Polri Temui Gibran, Bahas Ketahanan Pangan hingga Teknologi Komunikasi
-
Kejari Karanganyar Kembali Tetapkan Dua Tersangka Korupsi Alat Kesehatan
-
Tewaskan Satu Orang, Ini Kronologi Kecelakaan Maut di Matesih Karanganyar
-
Ada Gank Santa Cruz Solo, Polda Jateng Petakan Ormas Diduga Terafiliasi Premanisme