SuaraSurakarta.id - Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020, Politis Partai Demokrat Rachland Nashidik menyentil dinasti politik Presiden Joko Widodo lantaran anak dan mantunya menjadi kandidat kuat terpilih sebagai Walikota Solo dan Medan.
Putra Sulung Jokowi Gibran Rakabuming Raka yang berpasangan dengan Teguh Prakoso menurut Real Count unggul jauh mencapai 86,45% atas lawannya di Pilkada Kota Solo. Sedangkan sang menantu Bobby Nasution yang berpasangan dengan Aulia Rachman juga unggul 55,1% di Pilkada Kota Medan.
Jika Gibran dan Bobby ditetapkan pemenang oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), maka ini akan menjadi sejarah baru untuk pertama kalinya karena Jokowi sebagai Presiden pertama yang memiliki anak dan menantunya sebagai wali kota.
"Pertama dalam sejarah Republik Indonesia paska reformasi. Presiden berkuasa punya anak dan mantu walikota. Mulai hari ini, pendukung Pakde dilarang sok-anti dan nyinyir pada dinasti politik, yang sudah ada atau yang bakal berdiri mengikuti jejak Presiden Jokowi," katanya melalui akun twitter @RachlandNashidik.
Rachland pun menyentil anak dan menantu Presiden Jokowo lantaran telah membuat dinasti politik dan mempengaruhi integritas dari pemilu itu sendiri.
"Gibran dan Bobby berpilkada pada saat Bapaknya masih Presiden. Ini mempengaruhi banyak hal, terutama integritas pemilu yang bebas, jujur dan adil," lanjutnya.
Kicauan yang dibagikan sejak Kamis (10/12/2020) tadi pagi, mendapat respon yang beragam bahkan netizen ada yang membela Gibran dan Bobby murni dipilih oleh rakyatnya.
"Ada yang anda tidak pahami tentang dinasti politik. Anak dan mantu Presiden itu tidak diangkat oleh Jokowi. Tapi dipilih rakyat. Bahkan Gibran dipilih oleh 87% warga solo. Bobby dipilih 55%. Apakah anda mengabaikan suara rakyat? tidak menghargai demokrasi," balas akun twitter @RustamIbrahim.
"Yg penting tdak melanggar uu knpa hrs ributin, seorang politis seharusnya paham ini. Tapi entah kalo rasa iri," sahut akun twitter @bapakbagus4.
Baca Juga: Tidak Seperti Sultan, Ini Koleksi Motor dan Mobil Gibran Rakabuming Raka
"Yg pilih anak mantunya jdi walikota bukan pak jokowi langsung pak, tapi warga kota solo sama medan. Yang namanya dinasti politik itu kl bapaknya preseden anaknya jadi menteri baru boleh bilang dinasti politik, kl ga bapaknya ketum partai kemudian pensiun diganti anaknya," ujar akun twitter @enoretn93153591.
Selain itu, ada juga netizen yang geram atas cuitan politisi Demokrat itu yang secara tidak langsung sudah menyakiti masyarakat Solo maupun Medan.
"Ini orang sadar ga sih kl elo itu sedang melecahkan 90 persen orang solo, 54 persen orang medan! Lo ngapain nyinyir sih, lah itu kehendak rakyat goblok! Rakyat medan/solo yg milih ngapain lo yg sibuk," sahut akun twitter @muheho.
Sementara itu, netizen lainnya berharap baik Kota Solo maupun Kota Medan menjadi lebih maju dan kepemimpinan Jokowi bisa ditiru oleh anak dan mantunya tersebut.
"Semoga Solo dan Medan menjadi lebih maju, makmur, sejahtera rakyatnya. Seperti Indonesia saat ini yang lebih sejahtera semenjak dipimpin pak joko widodo," ucap akun twitter @retjeh_pejoeang.
Reporter: Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
Terkini
-
Disebut Non Halal, Pemilik Bakso Remaja Solo Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Beredar Kabar Bakso Remaja di Solo Diduga Gunakan Bahan Non Halal
-
Persis Solo Tumbang Lawan Persebaya, Peter De Roo Ngeluh Soal Ini
-
Soal Penerus PB XIII, Ini Komentar Keluarga Keraton Solo
-
Dibuka untuk Umum, Ini Momen Ratusan Siswa Melayat PB XIII di Keraton Solo