Sidang Mediasi Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Jokowi Tutup Pintu Damai

Pihak tergugat satu Jokowi menegaskan sudah menutup pintu untuk damai dalam kasus penyelesaian masalah ini.

Ronald Seger Prabowo
Rabu, 14 Mei 2025 | 21:50 WIB
Sidang Mediasi Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Jokowi Tutup Pintu Damai
YB Irpan, Kuasa Hukum Presiden ke-7 Jokowi. Irpan menegaskan, pihaknya sudah menutup pintu damai dalam kasus dugaan ijazah palsu Jokowi. [Suara.com/Ari Welianto]

Dalam mediasi tadi ada sejumlah opsi perdamaian yang diusulkan oleh mediator.

"Ada beberapa opsi yang diusulkan mediator, tapi masih dalam pertimbangan. Karena kami ingin memasukkan beberapa hal yang kami anggap perlu dan penting dalam rangka perdamaian. Kami harus berkonsultasi dulu dengan prinsipal kami dulu," jelasnya.

Andhika menyesalkan ketidakhadiran Jokowi dalam sidang tersebut. Padahal tergugat lainnya, UGM, SMAN 6 serta KPU hadir. Untuk sidang mediasi selanjutnya pekan depan berharap Jokowi bisa dihadirkan.

"Dari pak Jokowi kan dari kemarin sudah deadlock, ingin segera melanjutkan sidang. Tapi dari kami masih menghargai, karena dari Ketua KPU pak Yistinus hadir, SMA N 6 pak Munarso juga hadir dan dari UGM itu walaupun tidak hadir tapi Rektor bu Ova (Ova Emilia) mengirimkan surat izin," pungkasnya.

Baca Juga:Didoakan Jadi Ketum PSI, Jokowi: Masih dalam Kalkulasi

Kontributor : Ari Welianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini