Anti Mainstream! Jelajahi 5 Kuliner Ekstrem Non Halal di Kota Solo

Solo menjadi kota yang terkenal dengan budaya dan tradisi Jawa yang kental, juga menawarkan berbagai macam kuliner lezat, termasuk kuliner non halal

Budi Arista Romadhoni
Kamis, 11 Juli 2024 | 12:04 WIB
Anti Mainstream! Jelajahi 5 Kuliner Ekstrem Non Halal di Kota Solo
Salah satu ikon pariwisata Pasar Gede di Kota Solo [Antara]

SuaraSurakarta.id - Solo menjadi kota yang terkenal dengan budaya dan tradisi Jawa yang kental, juga menawarkan berbagai macam kuliner lezat, termasuk kuliner non halal.

Bagi para pecinta kuliner yang ingin mencicipi hidangan khas Solo yang terbuat dari daging babi, berikut adalah 5 rekomendasi tempat makan yang wajib dicoba. 

Sate Babi Ong

Terletak di Jl. Ir. Soekarno, Grogol, Sukoharjo, Sate Babi Ong terkenal dengan sate babinya yang empuk dan bumbunya yang meresap. Selain sate babi, mereka juga menawarkan menu lain seperti sosis babi, baikut sayur asin, babi kecap, dan ngoclang goreng.

Baca Juga:Mengenal Tradisi Merti yang Masih Digelar di Kota Solo

Babi Kuah Pasar Gede

Berada di dalam Pasar Gede, warung kaki lima ini menyajikan hidangan babi kuah yang gurih dan kaya rasa. Daging babinya dimasak dengan kuah santan yang kental dan rempah-rempah yang melimpah, menghasilkan rasa yang lezat dan menghangatkan.

Ipig-ipig Spesial Masakan Babi 

Restoran ini terletak di Jl. Veteran No.246, Jebres dan menawarkan berbagai macam olahan daging babi yang lezat, seperti nasi campur babi, bakmi goreng babi, dan kwetiau goreng babi. Selain itu, mereka juga menyediakan menu andalan yaitu "Sate Mercon", yaitu sate babi dengan bumbu pedas yang khas.

Bakso Babi Limolasan 

Baca Juga:Namanya Teratas Survei Calon Wali Kota Solo, Gusti Bhre Pilih Bersikap Kalem

Bagi pecinta bakso, Bakso Babi Limolasan adalah tempat yang tepat untuk dicoba. Bakso di sini terbuat dari daging babi yang segar dan kenyal, dengan kuah kaldu yang gurih dan kaya rasa.

Sate Guguk

Bagi para pecinta kuliner ekstrim, Sate Guguk bisa menjadi pilihan yang menarik. Hidangan ini terbuat dari daging anjing yang diolah dengan bumbu rempah-rempah khas, menghasilkan rasa yang unik dan lezat. Perlu diingat bahwa tidak semua orang menyukai kuliner ini, dan penting untuk mempertimbangkan aspek etika sebelum mencobanya.

Perlu diingat bahwa tidak semua orang menyukai kuliner non halal. Pastikan untuk menghormati preferensi dan keyakinan orang lain saat menyantap makanan. Beberapa tempat makan non halal mungkin memiliki jam buka yang berbeda, jadi sebaiknya periksa terlebih dahulu sebelum berkunjung. Semoga informasi ini bermanfaat! Selamat berburu kuliner di Solo!

Kontributor : Dinar Oktarini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak