SuaraSurakarta.id - Astrid Widayani resmi menyerahkan formulir pendaftaran dan berkas persyaratan bakal calon wali kota dan wakil wali kota dalam kontestasi Pilkada Solo 2024 di kantor DPC Partai Gerindra Solo, Jumat (10/5/2024).
Rektor Universitas Surakarta (UNSA) itu beserta rombongan pendukungnya tiba di kantor DPC Partai Gerindra sekira pukul 09.15 WIB dengan alunan gamelan Jawa. Astrid juga mencetak sejarah sebagai wanita pertama yang maju sebagai bakal calon (balon) wali kota Solo.
Gendhing gamelan Jawa ini menjadi simbol mengingat kembali akar dan nilai luhur kebudayaan kota Solo yang kental.
Sehingga dalam perjuangan dan pengabdiannya nanti, #MbakRektor itu akan selalu memegang teguh kebudayaan serta menyelaraskan kemajuan Kota Solo.
Baca Juga:Soal Pikada Solo, Kevin Fabiano Pegang Prinsip Petuah Jawa, Alon-alon Waton Kelakon
Sebelum penyerahan berkas pendaftaran, tokoh kebudayaan, Ki Dalang Jatmiko Anom Saputro menyerahkan wayang Srikandi kepada Ketua DPC Partai Gerindra Ardianto Kuswinarno yang kemudian diberikan kepada Astrid Widayani.
Wayang Srikandi tersebut mewakili peran perempuan yang memiliki sifat tangguh, pemberani, menyuarakan kebenaran, tegas, bertekad kuat, mengayomi masyarakat, bermartabat dan menginspirasi.
Formulir pendaftaran dan berkas persyaratan Astrid Widayani diterima langsung oleh ketua DPC Partai Gerindra Ardianto Kuswinarno beserta jajaran pengurus.
"Ini merupakan bukti keseriusan dan komitmen saya pribadi Astrid Widayani sebagai kandidat yang insya Allah ingin mencalonkan sebagai wali kota surakarta melalui Partai Gerindra," kata Astrid Widayani.
Dengan demikian, Astrid Widayani menjadi pendaftar pertama dalam desk Pilkada Partai Gerindra Solo. Sebagai perempuan satu-satunya yang resmi mendaftar dalam kontestasi tersebut wanita yang berlatar belakang edupreneur itu menegaskan niatnya untuk foku pada seluruh nilai-nilai baik seorang pemimpin.
Baca Juga:Didampingi Sang Istri, Her Suprabu Daftar Bakal Calon Wali Kota Solo lewat PDIP
"Sejak awal saya mempercayakan hubungan baik dengan partai Gerindra. Insya Allah kami berjuang bersama Gerindra menuju Pilkada 2024 Kita harus fokus pada kapasitas, kapabilitas dan integritas seorang pemimpin tanpa memandang gender," tegasnya.
Keseriusan Astrid Widayani untutk berpartisipasi Pilkada 2024 disambut sinyal positif oleh DPC Partai Gerindra Solo.
Menurut Ardianto Kuswinarno, sosok Astrid Widayani memiliki sifat luar biasa dan penuh komitmen menjadi cerminan bagaimana jika terpilih menjadi Wali Kota Solo mendatang.
"Antara laki dan perempuan sama yang penting bisa menjadi suri tauladan bagi masyarakat Kota Solo. Kalau ibu brarti harus bisa menjadi ibu yang betul-betul menunjukkan ketokohannya untuk warga Solo yang terpenting lagi bisa mengemban amanah yang sudah dijalankan oleh mas Gibran bisa dilanjutkan yang sudah baik menjadi lebih baik, yang kurang baik diperbaiki," ucap Ardianto.
Sehari sebelumnya, Astrid Widayani menggelar acara doa dan sungkeman di Ndalem Tjokrosoemartan untuk memantapkan langkah mengambil formulir pendaftaran Pilkada Solo melalui Partai Gerindra.
Untuk membuktikan keseriusannya, sehari kemudian founder program Jawara UMKM itu langsung mengembalikan sebagai tanda resmi mendaftar menjadi bakal calon wali kota Solo.
